RADAR KALTENG.COM, SAMPIT – Malang nasib Abdul Haris (13). Bocah warga Jalan Andjar Soegianto, Desa Tumbang Sangai Kecamatan Telaga Antang, Kabupaten Kotim ini tewas tenggelam di danau, Senin (04/12/2017) sekitar pukul 17.00 WIB. Korban mati lamasĀ saat sedang rame-rame berenang bersama teman-temannya.
Kapolres Kotim AKBP Muchtar Supiandi Siregar Melalui Kapolsek Antang Kalang Ipda Dimas Pembudi mengatakan, kejadian berawal ketika Abdul Haris bersama empat temannya bernama, Mimi Andriani (25), Riza (8) dan dua orang lainnya, sedang asyik mandi di danau maut yang menelan nyawa korban
“Pada awalnya tidak terjadi apa-apa, namun tidak lama, korban tiba-tiba mengalami kesulitan berenang dan akhirnya tenggelam di danau itu,” Kata Dimas Pembudi kepada PE (grup radar kalteng.com), Selasa (05/12/2017) malam.
Melihat korban tenggelam, rekan-rekannya berusaha menolong, namun tidak berhasil. Sedangkan teman korban, Rizki, langsung lari ke rumah memberitahukan kepada keluarga korban. Tidak begitu lama korban ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di dasar danau.”Jenazah langsung dibawa ke Puskesmas Tumbang Sangai untuk divisum dan sudah dimakamkan Selasa (05/12/2017) siang,” ungkapnya.
Dia menambahkan, untuk penyelidikan sementara, korban diketahui memiliki riwayat penyakit paru-paru dan korban saat itu murni meninggal akibat tenggelam. “Korban ini ada memiliki riwayat penyakit paru-paru, kuat dugaan saat berenang penyakitnya kambuh,” terangnya. (ken/ndi)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com