RADARKALTENG.COM, PURUK CAHU – Status bayi yang diduga dibuang ibu kandungnya di semak-semak belakang kantor Disperindagkop Kabupaten Murung Raya (Mura), pada Jumat (14/06/2019) lalu, hingga kini mendafat perawatin intensif pihak medis.
Pihak Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mura, masih melakukan proses administrasi terhadap bayi yang ditemukan di sekitar Komplek Pemda Mura tersebut. Hingga kini, bayi malang tersebut masih dirawat oleh pihak RSUD Puruk Cahu. Belakangan, bayi mungil ini menjadi rebutan dan sejumlah warga mau mengadopsinya.
Kapolres Mura AKBP Esa Estu Utama SIK melalui Kapolsek Murung Ipda Yulianto S AP mengatakan, temuan bayi tersebut kini masih dalam proses penyelidikan.
Pihak Kepolisian, kini sedang mengumpulkan keterangan saksi saksi dan melakukan identifikasi terhadap beberapa penghuni barak yang ada di sekitar Kantor Disperindagkop tersebut.
“Surat keterangan sehat belum kita terima dari pihak RSUD. Memang, sudah ada delapan Kepala Keluarga yang mau menghadap dan mengubungi via telpon. Mereka berniat mau mengadopsi bayi tersebut,” kata Kapolsek Murung kepada RK, Sabtu (15/06/2019).
Namun ditegaskannya lagi, bahwa sampai saat ini proses penyelidikan sedang berlangsung. Sehingga, proses pengadopsian belum bisa dilakukan. “Sekarang masih belum bisa diadopsi, karena masih dalam proses perawatan medis, dan kasusnya kami tangani,” tutupnya. (adr/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com