RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Persekat Katingan harus mengakui keunggulan PSMTW Muara Teweh pada babak Final Liga 3 Zona Kalimantan Tengah Tahun 2019, Rabu (23/10/2019). Laga pamungkas di Stadion 29 November Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, harus diakhiri lewat drama adu finalti.
Empat pemain PSMTW, berhasil mengeksekusi tendangan 12 pas. Sementara empat penendang Persekat, hanya dua yang sukses menjalankan tugas. Skor akhir 4 – 2, menghantarkan PSMTW mewakili Kalimantan Tengah pada ajang Liga 3 Zona Kalimantan.
Partai final ini, disaksikan langsung oleh Bupati Katingan Sakariyas SE, Bupati Barito Utara H. Nadalsyah dan Bupati Kotawaringin Timur, Supian Hadi. Ketua DPRD Katingan Marwan Susanto beserta seluruh anggota dewan, juga hadir untuk memberikan dukungan untuk Persekat.
Ketua KONI Katingan Suparto S.Sos dan beberapa pengurus, juga tidak ketinggalan. Termasuk pula, ratusan suporter yang datang langsung dari Kota Kasongan dan sekitarnya, datang menonton.
Meski Pesekat yang dibesut Pelatih Kepala Agus “Gozjrenk” Rahman Hakim kalah dalam adu finalti, namun Bupati tetap memberikan semangat pada para pemain. “Kita saksikan semua tadi, sebenarnya kita tidak kalah dalam permainan. Namun, hanya belum beruntung saja saat adu finalti,” katanya.
Sakariyas tetap memberikan semangat pada para pemain, pelatih dan ofisial Persekat. Dia meminta agar jangan patah semangat, karena masih banyak kesempatan pada tahun-tahun mendatang. “Tetap semangat, ini bukan akhir dari segalanya,” tuturnya sembari menyerahkan bonus untuk para Pemain Persekat Katingan.
Ketua KONI Katingan, Suparto menambahkan, meski kali ini masih belum beruntung, namun para pemain Persekat Katingan harus tetap giat berlatih. Pasalnya dia menilai, tim yang ada saat ini sudah sangat bagus. Bahkan mampu mengimbangi PSMTW yang diisi para pemain Pra PON Kalteng. “Tentunya kami berharap kedepan, Persekat Katingan bisa terus mengukir berprestasi,” imbuhnya.
Dia mengungkapkan, jika KONI selalu mendukung setiap kegiatan keolahragaan di Bumi Penyang Hinje Simpei. Dia berharap lewat ajang Liga 3 Zona Kalteng ini, bisa menghidupkan kembali nama Persekat Katingan yang sempat vakum. “Semoga kedepan, olahraga di Katingan termasuk sepak bola bisa mengharumkan nama daerah,” harapnya. (ara/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com