RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Jika musim kemarau tiba, ketersediaan air bersih menjadi kendala bagi warga sejumlah desa di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Terkait itu, pihak dewan meminta pemerintah daerah mencarikan solusinya. Salah satunya, dengan melakukan pembuatan sumur bor yang bisa digunakan masyarakat bersama-sama.
Ketua Komisi I DPRD Kotim, Handoyo J Wibowo berharap, agar pemerintah daerah bisa memberikan bantuan berupa sumur bor, bagi masyarakat.
“Ketersediaan air bersih bisa menjadi kendala bagi masyarakat kita yang berada di Wilayah Utara dan Selatan. Sehingga sumur bor sangat diperlukan dan itu salah satu solusinya,” kataHandoyo.
Bantuan sumur bor dinilai tepat, terlebih bagi desa yang tidak terjangkau jaringan PDAM. “Masyarakat biasanya memanfaatkan air sungai atau sumur. Kalau terjadi kekeringan saat kemarau, air akan menjadi keruh dan tidak layak dikonsumsi,” sebut Politisi Partai Demokrat ini.
Untuk langkah awal, imbuhnya, bantuan sumur bor tersebut bisa dipasang di tiap RT pada masing-masing desa. Sehingga, masyarakat bisa memanfaatkannya bersama-sama.
“Kondisi air sungai di pelosok rata-rata tidak ada yang layak konsumsi. Karena selain tercemar akibat penambang emas ilegal, juga terdampak oleh limbah kelapa sawit,” ucarnya. (spt/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com