RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Kondisi jalan penghubung antar desa di Kecamatan Antang Kalang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) sangat memperihatinkan. Lantaran rusak parah, para pengendara kesulitan untuk melintas sehingga menimbulkan antrean panjang.
Anggota DPRD Kotim, Muhammad Shaleh meminta agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah ikut turun tangan untuk melakukan perbaikan.
“Kerusakannya sudah cukup parah, apalagi di musim penghujan saat ini sangat sulit dilalui. Konidi ini, menghambat arus transportasi masyarakat di sana,” pungkasnya, Selasa (11/06/2019).
Dia berharap, agar Pemprov melalui dinas terkait turun langsung ke lapangan untuk melihat kondisi jalan yang sangat becek tersebut. Sehingga, bisa secepatnya ditangani atau dilakukan perbaikan.
“Sampai Selasa (11/6), aktivitas masyarakat di sana terganggu karena antrean panjang terjadi di jalur tersebut. Bahkan, ada sejumlah kendaraan yang terjebak. Apalagi, sering turun hujan beberapa hari terakhir ini,” ujar Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini.
Dia juga meminta, Pemprov dan Pemkab Kotim bisa tegas. Maksudnya, meminta pihak perusahaan yang beraktivitas di lingkungan sekitar untuk turut serta menjaga dan memperbaiki jalan itu.
“Karena jalan itu, yang banyak menggunakannya pihak perusahaan juga. Baik dari sektor perkebunan maupun perusahaa kayu log,” sebut Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kotim ini.
Pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Kotim, diminta juga turun tangan mengawasi kendaraan yang melintas agar membatasi tonase muatan mereka. “Karena jika dibiarkan melintas dengan muatan semaunya, tidak akan membuat tahan lama jalan yang ada,” imbuhnya. (spt/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com