RADARKALTENG.COM,PULANG PISAU-Harga kebutuhan pokok atau Sembilan bahan pokok (Sembako) menjadi persoalan yang disoroti saat memasuki bulan Ramadan.
Terkait hal itu, anggota DPRD Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) Johansyah mengimbau para pedagang untuk tidak berspekulasi dengan menaikkan harga barang dagangan sesuka hati.
“Kepada para pedagang terutama sembako supaya tidak berspekulasi naikkan harga di bulan Ramadan ini,” ujar Johansyah, Selasa (13/05/2019).
Menurutnya, selama ini selalu terjadi lonjakan harga terutama sembako saat memasuki Ramadan.
“Mengingat perekonomian mayarakat kita masih belum baik, pedagang hendaknya tidak memainkan harga dulu,” imbaunya.
Johansyah mengatakan bahwa banyak masyarakat Kabupaten Pulang Pisau masih bergantung dengan hasil dari menyadap karet, mengumpulkan buah kelapa sawit, dan rotan.
“Harga karet, kelapa sawit, dan rotan masih rendah dan akan menyulitkan masyarakat jika terjadi kenaikkan harga barang berupa sembako,” lanjutnya.
Ia meminta, sepanjang harga beli sembako tidak mengalami kenaikkan, pedagang jangan serta merta menaikkan harga.
“Kita tahu kebutuhan akan meningkat, dan tentu saja itu bisa diseimbangkan kalau barang tidak ditumpuk,” katanya.
Karenanya, pedagang jangan sampai menumpuk barang kemudian memainkan harga. Sebab imbasnya masyarakat akan kesulitan lantaran harga mahal.(rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com