RADARKALTENG.COM, KUALA PEMBUANG – Masyarakat di Kabupaten Seruyan dihimbau untuk tetap selalu mewaspadai terhadap penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), yangmana sejak awal bulan Januari tadi sudah menyerang warga, khususnya di Kuala Pembuang.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Seruyan, Mahdiniansyah mengimbau agar seluruh masyarakat di Kabupaten Seruya dan khususnya masyarakat di Kuala Pembuang, untuk harus mewaspadai hal ini dengan membentengi diri dan keluarga. Yakni, dengan melakukan pola hidup bersih dan sehat serta menggalakan kembali gerakan 3 M plus serta rutin melakukan gotong-royong di lingkungannya.
Menurutnya, penyakit DBD ini dapat ditangkal, namun semuanya tergantung dari pola hidup dan lingkungan sekitar kita. yangmana, untuk mencegahnya diperlukan peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggalnya. Kemudian, apabila ada anggota keluarga yang mendadak panas, terutama anak-anak, maka diharapkansegera memeriksakannya ke pusat pelayanan kesehatan atau petugas kesehatan yang terdekat.
“Apabila ada anggota keluarga atau tetangganya yang mengalami panas tinggi yang mendadak, hendaknya segera dibawa ke pusat pelayanan kesehatan atau dokter terdekat. Jangan sampai terlambat memeriksakannya, untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan,” imbau Mahdniansyah.
Dalam hal penanganan penyebaran penyakit DBD ini, pihaknya pun sudah melakukan fogging fukos di sekitar ibukota Kuala Pembuang, guna mencegah meluasnya penyebaran penyakit DBD tersebut. Bahkan pihaknya juga menerjunkan para penyuluh kesehatan di seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Seruyan untuk terus memberikan penyuluhan kepada masyarakat, terkait penyakit DBD.
“Fogging fokus di ibu Kota Kuala Pembuang sudah kita lakukan, tapi masyarakat harus selalu menjaga kebersihan lingkungannya, dan kalau tidur tetap menggunakan kelambu ataupun obat nyamuk, serta melakukan 3 M plus,” katanya.
Kendati demikian, masyarakat di Kuala Pembuang hingga saat ini masih merasa dihantui penyakit DBD ini, yangmana Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kuala Pembuang sejak awal Januari tadi sudah merawat puluhan pasien penderita DBD hingga sekarang.
Di tempat terpisah, Kabid Pelayanan pada RSUD Kuala Pembuang, dr. H. Reson Rusdianto mengatakan, sejak awal bulan Januari hingga pertanggal 24 Januari sudah ada sebanyak 25 pasien yang dirawat di RSUD Kuala Pembuang, dan kebanyakan anak–anak.(klp/rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com