RADARKALTENG.COM, KUALA PEMBUANG – Diduga dipicu dendam lama, Adi Mangnga (35) dan Mesak Kabula Langgi (25) terlibat duel berdarah, Rabu (04/04/2018) malam. Dalam kejadian ini, Adi tewas akibat luka tusukan. Sementara Mesak beserta barang bukti senjata tajam, sudah diamankan pihak kepolisian.
Sebelumnya, dua warga Nusa Tenggara Timur (NTT) memang pernah terlibat cek cok mulut. Mereka sama-sama bekerja sebagai buruh di PT Kerry Sawit Indonesia (KSI) I Desa Sembuluh I Kecamatan Danau Sembuluh, Kabupaten Seruyan.
Kapolres Seruyan AKBP Ramon Zamora Ginting SIK melalui Kapolsek Danau Sembuluh, Iptu Moh Far’ul Usaedi mengatakan, berdasarkan hasil pemriksaan sementara, kronologi kejadian bermula saat korban yang datang membawa saja, memukul tersangka terlebih dahulu.
“Setelah terjadi perkelahian, tersangka dapat merebut pisau dari korban dan langsung menusukannya ke bagian kiri perut. Korban meregang nyawa, setelah sempat dibawa ke klinik PT KSI I,” ujar Kapolsek, Jumat (06/04/2018).
Menurut Far’ul, kejadian tragis tersebut diduga akibat selisih paham dan dendam lama. “Tiga tahun yang sebelumnya, antara korban dan tersangka juga pernah terlibat pertengkaran,” jelasnya
Saat ini, Mesak Kabula Langgi sudah kami amankan untuk dimintai keterangan. “Kita masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi. Dua karyawan yang melihat kejadian itu, telah kita mintai keterangan,” sebut Kapolsek. (yad/ndi)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com