RADARKALTENG.COM, KASONGAN – Video dugaan kekerasan terhadah dua orang anak panti asuhan oleh oknum guru bernama Ali (23), viral di media sosisal (Medsos). Adegan kekerasan dalam video berdurasi 02.10 menit tersebut, terjadi di Panti Asuhan Yayasan Al-Khairat, Jalan Tjilik Riwut Km 26 arah Kasongan-Sampit, Desa Hampalit, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan, pada Rabu (28/03/2018) pukul 17. 37 WIB.
Meski telah dianiaya oknum gurunya, namun kedua korban berharap agar masalah ini diselesaikan secara damai dan secara kekeluargaan saja. Muhammad Hasbi dan Muhammad Arbain, memang membenarkan kejadian tersebut. Mereka juga mengaku bersalah, lantaran memakai kendaraan sang guru tanpa izin.
“Atas kejadian ini, kami berdua ingin damai dan tidak melanjutkan ke proses selajutnya. Tapi bisa diselesaikan secara kekeluargaan saja,” tutur Hasbi dan Arbain, Minggu (01/04/2018).
Korban menceritakan, penganiayaan tersebut terjadi pada pada Rabu (28/03/2018) sekitar pukul 17.30 WIB, mendekati sholat Maghrib. Sedangkan mereka memakai sepeda motor oknum guru tersebut, sekitar pukul 15.00 WIB, setelah sholat Ashar. “Kendaraan tersebut kita gunakan untuk pulang pergi ke lapangan Futsal di sekitar Kereng pangi,” tuturnya.
Kalau beberapa waktu lalu, mereka pernah juga meminjam sepeda motor dan diizinkan. “Tapi pas Rabu itu, memang tanpa izin. Oleh karena itu, kami berharap permasalahan ini seselesaikan secara damai saja dan tidak usah dilanjutkan lagi. Kondisi kami sekarang dalam keadaan sehat wal afiat, sudah diperiksa oleh dokter,” ucapnya. (ndi)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com