KUALA KAPUAS – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas Ary Egahni Ben Bahat SH melakukan kunjungan kerja ke Posyandu Desa Pulau Mambulau, Kecamatan Bataguh, Senin (15/1) pagi.
Kedatangannya beserta rombongan TP PKK Kabupaten Kapuas disambut oleh Kepala Desa Pulau Mambulau Alfianoor, Ketua TP PKK Kecamatan Bataguh, Ketua TP PKK Desa Pulau Mambulau beserta jajaran serta masyarakat desa yang hadir.
Kunjungan tersebut dirangkaikan dengan penyerahan oleh Ketua TP PKK berupa sembako kepada lansia, penyerahan makanan tambahan untuk ibu hamil, makanan tambahan bayi Bawah Garis Merah dan pemberian kaos kepada kader posyandu.
Ary Egahni dalam arahannya berharap Rumah Tunggu Kelahiran yang ada di Kecamatan Bataguh agar dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, karena menurutnya, masih banyak ibu-ibu yang berusia produktif yang akan hamil dan melahirkan. Untuk itu, ia meminta agar ibu-ibu yang hamil, ketika melahirkan harus ditangani dan dibantu oleh tenaga kesehatan.
“Sebagai ibu yang akan melahirkan bahkan sesuai dengan tahapannya yaitu menyusui dan seterusnya, terutama harus sehat dan berbahagia serta memahami kehamilan ketika melahirkan harus ditangani dan dibantu oleh tenaga kesehatan,” tuturnya.
Ia berharap adanya kerjasama dan kesadaran para ibu-ibu hamil apabila ketika melahirkan dibantu oleh bidan dan perawat di tempat sarana dan prasarana kesehatan yang tersedia, karena semua dilayani dengan gratis tanpa dipungut biaya.
“Pertama saya berharap semua melahirkan di sarana prasarana kesehatan yang tujuannya adalah apabila terjadi kasus khusus. Di mana ibu-ibu melahirkan terjadi kesulitan tertentu maka bidan akan memberikan rujukan ke puskesmas atau dirujuk lagi ke rumah sakit umum daerah,” terangnya.
Ary pun mengimbau juga kepada para bidan kampung untuk bekerja sama dengan bidan yang memang sebagai tenaga kesehatan resmi untuk membantu kelancaran ibu-ibu yang melahirkan.
Selain itu, lanjut dia terkait penyebaran penyakit Difteri yang penyebabnya adalah seorang bayi sampai balita yang tidak lengkap imunisasinya, ia menyarankan para ibu-ibu untuk mengaktifkan KMS yaitu Kartu Menuju Sehat.
“Kalau anak sehat mudah-mudahan anaknya menjadi anak yang pintar. Jangan datang ke posyandu kalau sudah ada pembagian makanan tambahan buat bayi saja. Setiap bulan harus datang, paling tidak ibu-ibu yang baru melahirkan,” tekannya.
Dalam kesempatan itu, ia menaruh penghargaan kepada para kader posyandu yang mana sudah diberikan penghargaan oleh Bupati Kapuas kepada kader yang sudah melayani dan berprestasi 10 tahun lebih dalam melayani masyarakat.
Kemudian, Ary mengimbau agar di Februari dan Agustus, bagi ibu-ibu yang memiliki bayi maupun balita untuk datang ke posyandu terdekat agar diberikan Vitamin A. Oleh karena itu, ia meminta kerjasama kepala UPT Puskesmas untuk berkoordinasi dengan Kepala Desa tentang ketersediaan Vitamin A, jangan sampai ada bayi atau balita yang terlewati untuk diberikan Vitamin A.
Bagi 40 anak yang berada di bawah Garis Merah yaitu memiliki gizi yang kurang atau buruk, ia berharap adanya koordinasi antara Kepala Desa, Kader Posyandu dan seluruh warga desa untuk menuntaskan hal tersebut supaya tidak ada lagi bayi maupun balita di bawah garis merah.
“1000 hari pertama kehidupan sejak dalam kandungan sampai umur dua tahun harus diperhatikan tumbuh kembangnya anaknya dengan memberikan makanan yang bergizi yang bisa didapatkan mudah di lingkungan sekitar sambil bertanya dengan tenaga kesehatan yang ada untuk kandungan gizinya,”
Untuk itu, isteri nomor satu di Kapuas itu meminta agar Program Hatinya PKK digalakkan lagi untuk menanam sayur yang bergizi dan anak-anak harus diajarkan untuk rajin memakan ikan, karena terdapat kandungan gizi yang penting.
Sementara itu, Kepala UPT Puskesmas Bataguh H Suparman dalam laporannya menjelaskan, Puskesmas Pulau Kupang membawahi 8 desa dan seluruh desa di Kecamatan Bataguh untuk tenaga kesehatannya sesuai Program Bupati Kapuas sudah ditempati oleh satu bidan dan satu perawat.
“Untuk Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Pulau Kupang semuanya ada 24 Posyandu dengan kader 102 orang. Khusus Desa Pulau Mambulau Posyandunya ada empat dengan kader 24 orang,” imbuhnya. (Hmsmkf)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com