Bola Mata Pecah, Kakek di Gumas Diduga Dibunuh

RADAR KALTENG.COM, KUALA KURUN –

Sumber alias Abu (55) diduga dibunuh. Tubuhnya ditemukan sudah tidak bernyawa di sekitar kediamannya Jalan Jambu, Gang Delima RT 06, Kelurahan Tampang-Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas (Gumas), Jumat (22/12) pukul 07.00 WIB.

Informasi yang dihimpun PE (Grup Radar Kalteng.Com), di lokasi kejadian, ditemukan sebilah senjata tajam jenis parang, dompet dan sepeda motor Viar Sigra X, KH 2676 HE warna biru hitam milik korban. Jarak antara kendaran dan korban sekitar seratus meter. Jenazahnya pertama kali ditemukan oleh warga setempat, Bapak Dika yang kemudian langsung melapor ke Ketua RT, Sunaryo (67) sekitar pukul 07.30 WIB.

“Ya memang benar Bapak Dika yang datang melaporkan bahwa dia melihat mayat tersebut. Kami bersama keponakanya, Sigit dan warga lain datang ke TKP dan langsung melaporkan ke pihak Kepolisian,” kata Sunaryo ketika dibincangi PE (Grup Radar Kalteng.Com).

Sementara Juli (35), salah satu keluarga korban mengatakan jika Abbu sudah sekitar empat tahun menempati rumah keponakannya Bune alias Bapak Jeli. Selama ini, korban mengidap penyakit paru-paru. Namun tidak mungkin dia meninggal karena sakit. Pasalnya, terdapat luka cukup serius di bagian kepala, tangan dan pinggul korban serta bola mata pecah.

“Memang om kami itu ada penyakit paru-paru, tapi tidak mungkin ia meninggal gara-gara penyakit itu. Sebab ditemukan luka di dahi sampai mata pecah, tangan keduanya luka, juga pinggul korban terdapat luka sabetan pisau,” ujar Juli.

Sementara Kapolres Gumas AKBP Yudi Yuliadin SIK membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Namun pihaknya masih menyelidiki motif dugaan pembunuhan tersebut. “Ya anggota kita  setelah mendapat laporan langsung ke TKP, juga melakukan identifiksi. Kemudian, membawa korban ke RSUD Kurun, untuk di visum. Kasusnya masih kita selidiki,” jelasnya singkat. (nya/ndi)