RADAR KALTENG.COM, SAMPIT – Seonggok mayat tanpa kepala ditemukan Warga Desa Pantai Ujung Pandaran, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Selidik punya selidik, jasad itu ternyata penumpang KM Kirana III bernama Sartono.
Warga Klengkingan RT 01 RW 02, Karang Dowo, Klaten, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) itu terdampar di Pantai Ujung Pandaran, Senin (16/10/2017) sekitar pukul 15.50 WIB.
Sumber lapangan Radar Kalteng.Com menyebutkan, mayat pertama kali ditemukan penjaga kubah Pantai Ujung Pandaran bernama Sapran yang sedang bertugas. Sartono yang menaiki kapal KM Kirana III pada Kamis (12/10) lalu diduga terjun dari kapal yang sedang berlabuh di muara Sungai Mentaya menunggu air Pasang.
Sementara itu, Pj Kepala Desa Ujung Pandaran, Muslih, membenarkan penemuan mayat tanpa kepala bernama Sartono.
“Dari pakaiannya ditemukan dompet hitam, ponsel merk Blackberry dan uang tunai Rp123.500. Kami bersama petugas Polri dan TNI masih mengurus jenazahnya,” kata Muslih kepada Radar Kalteng.Con, Senin (16/10) petang.
Terpisah, Kapolres Kotim AKBP Muchtar Supiandi Siregar melalui Kapolsek Jaya Karya Ipda Handam Samudro mengatakan, saat itu saksi bernama Sapran sedang melintas di pinggir Pantai Ujung Pandaran menuju makam Kubu.
“Pada saat melintas, Sapran melihat mayat terdampar di tepi pantai. Saksi kemudian memberitahukan ke Pospol Teluk Sampit,” kata Handam Samudro, tadi malam.
Setelah dilihat dan dilakukan pencocokan, nama dan identitas lainnya, ternyata mayat tanpa kepala itu bernama Sartono yang menumpangKM Kirana III.
“Identitas tersebut sama dengan Korban yg bercebur dari KM Kirana III beberapa waktu lalu,” ungkapnya. (ken/yan)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com