KONFERENSI PERS - Ketua GTPPC Kabupaten Kotim, H. Supian Hadi saat menyampaikan perkembangan penanganan Covid-19, Jumat (05/06/2020). FOTO: IST FOR RK
RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Kasus penyebaran Covid-19 di Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan (MHS), Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), terus menjadi perhatian Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC) Kotim.
Pasca satu keluarga terdiri dari lima orang positif, Kamis (04/06/2020) lalu, Tim GTPPC langsung bergerak cepat. Mereka melacak siapa saja kontak dengan kelima paisen positif tersebut, dengan kembali melakukan rapid tes massal.
“Kamis kemarin, tim gugus tugas kita melakukan tracking dan ditemukan ada 48 orang kontak erat dengan kelima pasien positif tersebut. Hasil rapid tes, delapan orang dinyatakan reaktif,” ujar Ketua GTPPC Kabupaten Kotim, H. Supian Hadi, Jumat (05/06/2020).
Ia menyebutkan, delapan warga Samuda tersebut langsung dilakukan penjemputan untuk proses isolasi di klinik covid-19, Islamic Center, sambil menunggu hasil swabtesnya keluar.
“Kita masih menunggu hasil swab-nya dari rumah sakit di Palangka Raya. Mudah-mudahan besok paling lambat lusa, sudah kita terima hasilnya. Kita berharap, hasilnya bisa negatif,” imbuh Supian.
Selain penangan di Samuda, tambahnya, untuk update terkini di Kecamatan Cempaga Hulu, resmi masuk dalam zona putih. “Dari tujuh orang yang ODP, hari ini sudah lepas pantau,” sebutnya. (spt/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com