PELATIHAN KARHUTLA - Pihak BPBD Kabupaten Katingan bekerja sama dengan manajemen PT. Bumihutani Lestari memberikan pelatihan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), pada Rabu (26/02/2025). (FOTO: IST)
KASONGAN – Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Katingan bekerja sama dengan manajemen PT. Bumihutani Lestari memberikan pelatihan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), pada Rabu (26/02/2025).
Pelatihan di PT. Bumihutani ini dilakukan, sebagai upaya meningkatkan kesiapsiagaan terhadap bencana di masyarakat khususnya Karhutla. Sekaligus pula, sebagai bentuk kepedulian badan usaha dalam penanggulangan bencana.
Kegiatan ini dihadiri oleh Pimpinan PT. Bumihutani Lestar beserta staf keamanan, perwakilan PT. Adhyaksa Dharma Satya (ADS), Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Katingan, Andi Sentosa, S.Pi dan staf serta masyarakat Desa Mirah Kalanaman, Kecamatan Katingan Tengah.
Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Katingan, Andi Sentosa, S.Pi.
Adapun tujuan kegiatan, untuk memberikan pengetahuan hukum dan peraturan pemerintah, mekanisme penanganan darurat Karhutla, keterampilan dasar tentang cara pengunaan peralatan, jenis kebakaran dan teknik pencegahan serta penanganan kebakaran. Narasumber dari Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Katingan menyampaikan materi berupa presentasi, simulasi dan demostrasi praktik pengunaan alat langsung.
Perwakilan Manajemen PT. Bumihutani Lestari, Hodman sangat mengapresiasi atas dilaksanakanya kegiatan ini. Pelatihan tersebut dinilai penting bagi tenaga keamanan PT. Bumihutani Lestari dan PT. ADS, untuk memastikan bahwa selain memahami teori juga menguasai keterampilan dasar penanganan Karhutla dalam pelaksanaan tugas mereka. “Kami sangat berterima kasih kepada pihak BPBD Kabupaten Katingan yang telah memberikan pelatihan yang sangat berharga ini,” tuturnya.
Sementara Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Katingan, Andi Sentosa, S.Pi berharap kegiatan pelatihan seperti ini dapat dilakukan secara berkelanjutan yang melibatkat masyarakat desa. Sehingga, akan semakin meningkatkan kapasitas masyarakat dalam kesiapsiagaan bencana untuk mendukung pemerintah dalam menciptakan “Kalteng Bebas Kabut Asap”.
“Dengan kebersamaan, baik dari unsur pemerintah, swasta, masyarakat, akedemisi dan pers tentunya, kita pasti bisa mewujudkan itu. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang tepat, kita dapat mengurangi risiko bencana,” kata Andi. (rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com