SUKAMARA – Sekda Kabupaten Sukamara, Rendy Lesmana mengatakan, jika sinergi dan kolaborasi antar para stakeholder kepemudaan menjadi tantangan dalam menghadapi isu-isu pembangunan pemuda.
“Ini nantinya dapat mempengaruhi kenaikan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) sebagai benchmark pembangunan kepemudaan nasional,” ucapnya, Kamis (18/07/2024).
Menurutnya, bila diperhatikan lima domain dasar indeks pembangunan pemuda yakni domain pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan, lapangan dan kesempatan kerja, partisipasi dan kepemimpinan, serta gender dan diskriminasi, maka jelas sudah bahwa kolaborasi lintas sektor adalah keniscayaan.
“Dinas pemuda olahraga dan pariwisata sebagai leading sector dan perpanjangan tangan kepala daerah harus mampu bekerjasama dengan perangkat daerah lainnya, bahkan dengan organisasi-organisasi pemuda, dalam satu payung besar kemajuan pemuda kabupaten sukamara,” katanya. (don)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com