FOTO BERSAMA - Bunda PAUD Katingan Ny. Daurwaty Sakariyas didampingi Ketua DWP Katingan, Ny. Nanti Pransang dan Kepala Dinas Pendidikan Katingan, Feriso usai mengukuhkan Bunda PAUD Kecamatan dan kelurahan, baru-baru ini. (FOTO: DISKOMINFOPERSANTIK KATINGAN)
KASONGAN, radar-kalteng.com – Bunda PAUD Kabupaten Katingan Ny. Daurwaty Sakariyas melantik dan mengukuhkan Bunda PAUD Kecamatan dan Kelurahan Tingkat Kabupaten Katingan Tahun 2022, di Aula Lantai II Kantor Dinas Pendidikan setempat, baru-baru ini. Kegiatan tersebut, juga dihadiri Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Katingan, Ny. Nanti Pransang dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Katingan, Feriso.
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan peran aktif Bunda PAUD di Tingkat Kecamatan dan Kelurahan. Selain itu, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang betapa pentingnya Pendidikan PAUD, meningkatkan kreativitas serta kompetensi peserta didik dan pendidik PAUD. Peserta pengukuhan berjumlah 11 orang, terdiri dari Bunda PAUD Kecamatan 10 orang dan Bunda PAUD Kelurahan 1 orang.
Dalam sambutanya, Bunda PAUD Kabupaten Katingan menyampaikan bahwa pendidikan merupakan modal penting dalam kehidupan. Dengan adanya pendidikan, diyakini akan tercipta generasi muda yang berkualitas dan berpengetahuan. “Oleh sebab itu, pendidikan sebuah bangsa harus dimulai sedini mungkin dari usia 0-6 tahun,” tuturnya.
Menurut Ny. Daurwaty, usia 0-6 tahun tersebut merupakan masa perkembangan anak. Oleh karena, itu stimulasi dini yang berkualitas mutlak diberikan kepada anak. “Dalam masa emasnya, anak merekam semuanya. Mereka generasi penerus dan masa depan kita. Oleh karena itu, sebagai orang tua kita harus memberikan contoh dan tauladan yang baik kepada anak-anak,” imbuhnya.
Dia berharap, agar Bunda PAUD Kecamatan dan Kelurahan yang baru saja dikukuhkan dapat bekerjasama dengan Bunda PAUD Kabupaten Katingan, Dinas Pendidikan, Organisasi Mitra PAUD dan Masyarakat di wilayahnya masing-masing. Terutama, dalam upaya memajukan PAUD. “Melalui pengukuhan ini, diharapkan dapat memperluas peran masyarakat dalam penyelenggaraan Paud,” ucapnya.
Diungkapnya pula, bahwa Bunda PAUD memiliki tugas menciptakan PAUD tiap desa, agar masyarakat dapat menjangkau pendidikan lebih dekat. Hal Itu terkait jarak tempuh menuju lokasi pendidikan. “Sebagai Bunda PAUD, harus terus berkomitmen bersama pihak-pihak terkait untuk membangun PAUD menjadi lebih baik lagi,” kata Ny. Daurwaty.
Sementara Bupati Katingan Sakariyas SE dalam sambutan tertulisnya dibacakan Kepala Dinas Pendidikan menyampaikan bahwa di Kabupaten Katingan, Lembaga PAUD sampai dengan saat ini berjumlah 203. “Apa yang kita lakukan dengan investasi besar di PAUD sangatlah memiliki argumen yang kuat. Tugas kita yang paling utama adalah memastikan anak-anak sudah terlayani oleh Lembaga PAUD di wilayah kita masing-masing,” ucapnya.
Dia menuturkan, bahwa Bunda PAUD juga memiliki tanggung jawab untuk memastikan setiap anak yang lahir memiliki identitas berupa Akta Kelahiran. Tujuannya, agar mereka dapat menjadi warga Negara Indonesia yang terlindungi hak-haknya sejak dini. “Selain itu, Bunda PAUD juga harus mendorong agar para orang tua ikut aktif berpartisipasi dalam kegiatan Bina Keluarga Balita,” jelasnya. (rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com