SUKAMARA – Bupati Sukamara, Kalimantan Tengah, Windu Subagio meresmikan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Pangkalan Muntai, Kecamatan Sukamara, Kabupaten Sukamara.
“Puskesmas merupakan fasilitas pelayanan kesehatan primer yang menyelenggarakan upaya kesehatan perseorangan dan masyarakat di wilayah kerjanya untuk menciptakan kecamatan sehat,” ucap Windu. Rabu (06/07/2022)
Menurutnya, tantangan penyakit degeneratif yang menempati urutan kasus tiga besar yakni hipertensi, diabetes mellitus dan penyakit jantung menjadi isu strategis standar pelayanan minimal kesehatan.
“Belum lagi penanganan kematian bayi dan stunting, tentunya memerlukan usaha dan kerjasama seluruh pihak dalam penyelesaiannya. Karena penanganan kasus-kasus tersebut kuncinya adalah prilaku hidup sehat, yang pada akhirnya meningkatkan kualitas hidup dan usia harapan hidup,” imbuhnya.
Windu mengatakan, puskesmas memiliki angka ideal cakupan pelayanan pada 25.000-30.000 jiwa. Kecamatan Sukamara sendiri dengan jumlah penduduk sekitar 32.626 jiwa, idealnya memang hanya memerlukan satu puskesmas. Namun, kondisi jarak tempuh dan geografis beberapa desa dengan puskesmas induk yang tidak memungkinkan, sehingga perlu dibangun gedung puskesmas baru.
“Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mendekatkan akses pelayanan kesehatan ke masyarakat, meningkatkan mutu layanan, memperbaiki akses jalan serta penambahan fasilitas kesehatan,” ungkap Windu.
Beliau menjelaskan, pembangunan puskesmas tersebut menelan biaya yang cukup besar dari anggaran dana alokasi khusus bidang kesehatan. Kira kedepannya sangat layak dikembangkan menjadi rumah sakit pratama seperti yang terdapat di kabupaten tetangga.
“Kita patut berbangga karena Puskesmas Pangkalan Muntai bisa kita bangun dan dapat beroperasi bertepatan dengan hari jadi Kabupaten Sukamara dan merupakan cerminan dari tema hari jadi ke-20 yakni, masyarakat sehat, tingkatkan produktifitas berbasis ekonomi, menuju masyarakat sejahtera, sukamara janga,” bebernya.
Meski demikian, seperti yang telah disampaikan Kepala Dinas Kesehatan, masih merupakan bagian dari Puskesmas Sukamara dengan status rawat jalan, namun diharapkan dapat segera beroperasi menjadi Puskesmas Rawat Inap. Untuk tenaga kesehatannya akan segera dipenuhi atau dicukupi beserta alat-alat kesehatannya.
“Semoga dengan di resmikannya puskesmas ini, fasilitas dan pelayanan kesehatan akan lebih baik, dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat khususnya di Desa Pangkalan Muntai dan desa-desa sekitarnya seperti Sukaraja, Petarikan dan Bukit Sungkai,” demikian Windu.
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com