Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Rinie Anderson.
RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Sejumlah ruas jalan dan gang di dalam Kota Sampit, mulai beraspan di awal pemerintahan Halikinnor-Irawati.
Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rinie Anderson, berharap agar program tersebut terus ditingkatkan di tahun anggaran 2022 ini.
“Kita dorong pemkab untuk fokus penanganan jalan dan gang dikawasan perkotaan tahun ini,” kata Rinie.
Politisi PDIP tersebut baik tidak adanya program multiyears yang jelas menyedot anggaran daerah. Dengan demikian anggaran bisa optimal untuk menuntaskan kerusakan jalan dan gang dalam kota.
Bahkan, lanjurnya, selain dalam kita, dia mengatakan, daerah-daerah lain yang belum tersentuh pembangunan juga harus dijadikan skala prioritas pada tahun ini.
Apalagi saat reses akhir tahun lalu banyak komentar warga yang sudah bosan dan antipati untuk mengusulkan program kepada pemerintah, karena tidak kunjung direalisasikan,” tegasnya.
Dia juga meminta pemerintah daerah mendata kembali gang dan jalan mana saja yang usulannya sudah ada dan harus dimasukan dalam rencana kerja pemerintah daerah 2022.
“Terlebih hal ini sejalan dengan janji politik Bupati Kotim untuk menyelesaikan persoalan infrastruktur di daerah ini,” tegasnya.
Ketika tahun 2022 sudah selesai untuk kawasan perkotaan Sampit, maka tahun anggaran berikutnya bisa menindaklanjuti permasalahan di pelosok. (spt/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com