RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Parimus, SE mendorong masyarakat lokal agar memanfaatkan lahan lahan tidur menjadi produktif.
Salah satunya yang sangat potensi menjadi usaha itu yakni kelapa sawit. Sudah saatnya masyarakat berlomba-lomba mengurus lahan terlantar dan menjadikannya kebun kelapa sawit untuk kesejahteraan jangka panjang.
“Daripada lahan-lahan tidur tidak dimanfaatkan, kenapa tidak digunakan dan tidak ditanam saja dengan kelapa sawit atau tanaman holtikultura,” ujar Parimus.
Anggota Komisi II ini mengajak semua masyarakat lokal jangan terlena dengan tidak memiliki kebun pribadi. Setidaknya dengan kebun kelapa sawit dengan luasan 2 hektare, sudah cukup menyejahterakan keluarga.
“Setiap kepala keluarga punya 2 hektar, aman sudah. Saya yakin dengan 2 hektare kebun itu setidaknya setiap bulan paling minim menghasilkan Rp 4 -5 juta,” sebut Parimus.
Ia mengakui, untuk kedepannya masyarakat memang harus mempersiapkan diri sebaik mungkin. Satu-satunya untuk bertahan harus memiliki kebun pribadi. Sebab, kebun pribadi ini memiliki jaminan pasti untuk masa mendatang.
“Mau dia anggota DPRD, PNS, swasta itu bukan halangan untuk punya kebun. Karena dengan adanya kebun itu maka secara tidak langsung kita sudah punya pasif income, sudah ada jaminan untuk kesejahteraan kedepannya. Asalkan kebun yang dibangun memang memiliki masa depan bagus dan pangsa pasar,” tegasnya.
Saat ini, yang memiliki prospek bagus dikembangkan yakni kelapa sawit, tanaman holtikultura, tanaman rotan dan lain sebagainya. Jangan sampai, kata dia, orang lokal tidak punya kebun karena kurangnya mempersiapkan diri untuk kedepannya. (spt/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com