SERAHKAN BANTUAN - Aliansi Peduli Banjir Katingan yang terdiri dari gabungan mahasiswa dari beberapa kampus datang ke Tumbang Samba, Kecamatan Katingan Tengah unmtuk menyalurkan bantuan, Kamis (02/08/2021). (FOTO: IST FOR RK)
RADARKALTENG.COM, KASONGAN – Banjir yang melanda Kabupaten sejak 19 Agustus lalu, ikut menyentuh hati nurani Mahasiswa dan Pelajar Kabupaten Katingan. Melalui Aliansi Peduli Banjir Katingan yang terdiri dari gabungan mahasiswa dari beberapa kampus ini, datang ke Tumbang Samba, Kecamatan Katingan Tengah, Kamis (02/08/2021). Mereka menyalurkan bantuan, untuk mengurangi beban yang diderita masyarakat yang terdampak banjir.
Sebelumnya, Aliansi yang diisiniasi oleh Himpunan Mahasiswa dan Pelajar Kabupaten Katingan (HIMAPAKAT) ini telah mengumpulkan donasi di Kota Palangka Raya. Kegiatan tersebut dimaksudkan, sebagai bentuk kehadiran sesame di tengah-tengah masyarakat yang sedang tertimpa musibah.
“Kami yang tergabung dalam aliansi ini yakni Badan Eksekutif Mahasiswa(BEM) FEB UPR, BEM Teknik UPR, Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) dan Kepma Gumas,” ucap Ketua Himapakat, Ahmad Rafii.
Menurut mahasiswa Jurusan Fakultas Ekonomi Pembangunan Universitas Palangka Raya ini, pemberian bantuan mereka lakukan di Desa Samba Bakumpai, Samba Katung, Samba Kahayan dan Samba Danum.
“Untuk Samba Danum dan Samba Kahayan akan kami serahkan besok, karena hari ini kami terjebak banjir. Sehingga, kami agak kesulitan menuju kedua desa tersebut,” ujar pemuda asal Kasongan ini.
Dirinya berharap, meskipun bantuan yang diberikan jumlahnya tidak banyak, namun setidaknya mampu mengurangi beban masyarakat yang sedang terdampak banjir.
Sementara itu Kepala Desa Samba Bakumpai, Abdul Halim saat menerima bantuan menyebutkan, bahwa donasi dari mahasiswa ini akan diperuntukan guna menunjang dapur umum di desanya.
“Kami ucapkan banyak terima kasih atas bantuan ini. Dana ini akan kami gunakan untuk membuka tiga dapur umum di Samba Bakumpai. Satu dapur umum bertanggung jawab untuk tiga RT, insyaallah besok kita akan membagikan nasi bungkus kerumah-rumah warga,” sebutnya.
Dikesempatan yang sama, Camat Katingan Tengah, Yobie Sandra mengapresiasi bantuan yang diberikan mahasiswa. Dirinya berharap, akan lebih banyak lagi organisasi-organisasi lain yang hadir membantu masyarakat Katingan Tengah.
“Pemerintah Kabupaten Katingan telah menetapkan Tanggap Darurat Banjir untuk musibah banjar yang melanda Kabupaten Katingan. Jadi mari kita sama-sama bergandengan tangan melewati masa-masa sulit ini,” pungkasnya. (rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com