Ketua Bapemperda DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Handoyo J. Wibowo.
RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor-Irawati (HARATI), dianggap sudah sesuai harapan masyarakat.
Menurut Anggota Komisi IV DPRD Kotim, Handoyo J. Wibowo salah satunya HARATI mampu menyelesaikan persoalan kerusakan Jalan Kapten Mulyono, Pelita dan HM Arsyad, sekalipun saat itu anggaran yang dipergunakan masih belum jelas karena dalam tahap refocusing.
“100 hari HARATI dibebankan pekerjaan perbaikan jalan di dalam Kota Sampit seperti Jalan Kapten Mulyono – Pelita dan HM Arsyad. Sekarang saya melihat itu sudah diselesaikan,” ujarnya.
Kendati demikian, Politisi Partai Demokrat tersebut mendesak pemerintah daerah, untuk menuntaskan pembangunan infrastruktur permukiman di dalam Kota Sampit.
“Kita melihat terbengkalainya infrastruktur dalam kota, tidak lain karena kebijakan pemerintah sebelumnya, terlalu banyak membangun proyek besar yang menelan dana hingga ratusan miliar rupiah,” tegasnya.
Sementara terkait kerusakan Jalan Lingkar Selatan yang sering dikeluhkan sopir, Handoyo menjelaskan, itu sebenarnya bukan tanggung jawab pemkab, melainkan Provinsi Kalteng.
“Hanya tersisa jalan lingkar tetapi kalau berbicara hukum administrasi pemerintahan itu bukan tanggungjawab kabupaten itu, ada di provinsi. Tetapi bagi masyarakat banyak tidak mengetahui kewenangan urusan jalan ini saya lihat,” pungkasnya. (spt/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com