LOUNCHING INOVASI BARU: Bupati Mura Drs Perdie M Yoseph MA bersama Dirut RSUD drg Martin Maha dan Pimpinan Cabang Bank Kalteng Puruk Cahu saat melepaskan balon tanda dimulainya inovasi pelayanan RSUD Puruk Cahu, Selasa (16/2/2021).FOTO:IST
RADARKALTENG.COM,PURUK CAHU-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya (Mura), meluncurkan beberapa program inovasi. Peluncuran inovasi pelayanan ini sangat diapresiasi Bupati Mura,Drs Perdie M Yoseph.
“Inovasi ini merupakan terobosan peningatan pelayanan yang berbasiskan teknologi dan koordinasi yang baik untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat kita. Saya sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan pihak RSUD kita,” kata Perdie,Selasa (16/2/2021).
Sementara itu, Direktur RSUD Puruk Cahu,drg Martin Maha,menjelaskan bahwa untuk mendukung program ini RSUD Puruk Cahu sebagai sentral pelayanan kesehatan daerah memiliki beberapa inovasi yang dituangkan dalam bentuk program dengan tujuan untuk memberikan kenyamanan dan kepercayaan pasien terhadap pelayanan yang diberikan oleh RSUD Puruk Cahu.
Beberapa program ini,yaitu GSM (Geriatri Sehat Mandiri), PAKTE (Program Akselerasi Akte Kelahiran), AMANG (Aplikasi Mandiri Booking dan Pendaftaran Online Rawat Jalan).
“Harusnya dilakukan awal tahun 2020 sehingga kita tunda, namun hari ini kita laksanakan. ini merupakan iplementasi tentang peningkatan pelayanan paripurna yang terfokus pada pasien lansia (GSM), program homecare (kunjungan rumah), program pakte merupakan program kerjasama antara RSUD dng Disdukcapil untuk menerbitkan akte kelahiran langsung,” jelas drg Martin Maha.
Amang merupakan aplikasi untuk mengurai antrian sekaligus untuk mengatasi masalah pandemi 3M.
kegiatan yang bertujuan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, kami ingin mengetahui apa saja harapan dan kebutuhan yang berkembang pada pasien. Dalam program inovas tersebut, Tim Humas RSUD Puruk Cahu melakukan langkah jemput bola dengan mendatangi satu per satu pasien yang dirawat, kemudian memberikan edukasi secara sedehana terkait kesulitan yang dialami selama dalam perawatan.
Kegiatan yang disambut hangat oleh pasien dan keluarga, dimana mereka dengan mudah mendapatkan sosialisasi dan edukasi mengenai kesehatan terutama terkait kepesertaan dan berbagai hal dalam program BPJS tanpa harus antri ke Kantor BPJS.
“Penjelasan semua prosedur penanganan masalah dan lain-lain dapat ditanyakan langsung ke Tim Humas ketika berkunjung ke ruang rawat inap,” pungkasnya. (rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com