Datang Mencoblos, Ketua DPRD Harapkan Pilkada Berjalan Damai

RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rinie  A Gagah berharap jalannya pemilihan kepala daerah, baik Gubernur/Wakil Gubernur Kalteng dan Bupati/Wakil Bupati Kotim, berjalan aman, damai dan lancar.

Sebagai warga negara yang memiliki hak suara, politisi berambut sebahu tersebut, juga turun menggunakan hak pilihnya, untuk datang ke TPS 11,  Jalan Gunung Bromo, Kelurahan Baamang Tengah, Sampit, Rabu (09/12/2020) pagi.

“Saya berharap semua masyarakat yang sudah memiliki hak suara, untuk menyampaikan aspirasi mereka dan tidak golput. Suara masyarakat daerah ini sangat berarti bagi masa depan daerah ini, jadi pergunakanlah hak pilih anda sebaik-baiknya,” kata Rinie usai memberikan hak suaranya.

Meski di tengah pandemi, dirinya berharap tingkat partisipasi pemilih dapat meningkat dari pemilihan umum sebelumnya. Terutama menekan suara yang memilih golput yang selama ini masih cukup tinggi dari beberapa kali gelaran Pemilu, baik Pemilihan Legislatif, Pemilihan Presiden ataupun Pemilihan Kepala Daerah.

“Kami berharap angka golput diharapkan dapat ditekan seminimal mungkin dan diharapkannya partisipasi 265 Ribu lebih pemilih di Kabupaten Kotim, diharapkan sesuai dengan target KPU Kabupaten Kotim yang mencapai 77 persen, atau bahkan lebih dari itu,” terangnya.

Lanjut Politisi PDIP tersebut, semua pasangan calon yang berkompetisi dalam pilkada Kabupaten Kotim merupakan putra dan putri terbaik daerah. Dan semua calon mempunyai tujuan dan semangat yang tinggi untuk membangun daerah agar lebih maju dan masyarakatnya bisa sejahtera.

“Saya menghimbau agar masyarakat tetap menjaga kamtibmas di daerah ini, hingga penetapan nanti, dan siapapun yang terpilih nantinya harus kita dukung agar Kabupaten Kotim bisa lebih maju lagi ,” ucapan Rinie.

Dirinya juga mengharapkan agar pelaksanaan Pilkada serentak di Kabupaten Kotim  terselenggara dengan jujur dan adil, dan masyarakat jangan sampai terpecah belah, khususnya untuk para tim pemenangan, relawan dan simpatisan masing-masing pasangan calon (paslon), dan semua pihak harus berkomitmen menciptakan pilkada yang aman, damai, jujur, adil, berkualitas dan sehat. (spt/rk1)