GOTONG ROYONG - Tampak Warga Desa Batu Karang bersama-sama melaksanakan pembangunan jalan desa. FOTO: WARGA FOR RK
RADARKALTENG.COM, PURUK CAHU – Desa Batu Karang, Kecamatan Laung Tuhup merupakan desa termuda dari total 36 desa di wilayah DAS Laung. Desa ini, dimekarkan dari wilayah Desa Batu Bua sejak tahun 2007 lalu. Desa dengan luas wilayah 13.09 kilometer kuadrat tersebut, kini ditempati sebanyak 45 kepala keluarga (KK).
Desa yang berjarak kurang lebih 60 kilometer dari ibu kota kecamatan, saat dikunjungi awak media tampak bersih dan tertata rapi. Dipimpin oleh Rusmin sebagai Kepala Desa sejak 2008, desa tersebut sangat kental dengan semangat gotong royongnya hingga mampu mencapai seperti kondisi saat ini.
“Kami bersama tokoh-tokoh pendiri yang juga warga Desa Batu Karang, membangun desa ini sejak 2007 dengan hanya bermodalkan semangat gotong royong,” ujarnya, Selasa (11/02/2020).
Dengan adanya program pemerintah pusat dan daerah yang memberikan kepercayaan kepada setiap desa untuk membangun melalui ADD dan DD, memberikan harapan baru bagi warga. “Khususnya di Desa Batu Karang, bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Rusmin.
Dijelaskannya, setiap tahun Desa Batu Karang mendapatkan kucuran DD tidak dengan jumlah yang sama. Seperti pada 2019 lalu, mereka mendapatkan Rp873.000.000. “Tahun lalu kita gunakan dana desa untuk pembangunan jembatan, pembuatan kolam ikan beserta pembelian bibit ikan bagi warga desa,” jelasnya.
Selain itu dengan DD tahun 2018 lalu, pihaknya melaksanakan pembangunan sumber energi listrik mandiri desa. Kala itu, warga langsung membangun jaringan listrik desa menggunakan dynamo. Hingga kini, masih dimanfaatkan warga sebagai sumber penerangan pada malam hari.
“Sejak 2018, kami sudah menggunakan listrik mandiri milik desa. Selain itu, kita juga sudah memiliki jalan desa sepanjang 400 meter dan empat unit rumah tumbuh bagi warga yang belum memiliki rumah,” beberapa.
Dengan adanya program percepatan dari Pemerintah Kabupaten Murung Raya dan rutinnya program Dana Desa dari pemerintah pusat, menjadikan Desa Batu Karang lebih maju. Khususnya saat ini, desa ini telah memiliki pondok pesantren serta bangunan Masjid kebanggaan masyarakat dengan luas lahan kurang lebih tiga hektar.
“Pondok pesantren dan bangunan masjid ini, sudah sejak tahun 2013 lalu kita dirikan dengan swadaya dan semangat gotong royong warga desa. Kedepan, kami akan memprogramkan peningkatan SDM warga guna meningkatkan perekonomian warga desa,” tutupnya. (adr/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com