Dikira Masih Tidur, Sopir Truk CPO Meninggal Dunia di Musala SPBU

RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Seorang sopir truk CPO, Muhammad Gafuri (52), ditemukan sudah tak bernyawa, Selasa (01/10/2019) sekitara pukul 09.30 WIB.

Tubuh pria yang dalam posisi telentang ini, ditemukan dalam sebuah musala di areal SPBU di Jalan Tjilik Riwut, Km 38, Desa Jemaras, Kecamatan Cempaga, Kotim. Kemudian diketahui, pria bercelana dan baju coklat ini adalah warga Desa Parenggean, Kecamatan Parenggean, Kotim.

Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel, melalui Kapolsek Cempaga Iptu Syaifullah membenarkan terkait penemuan jenazah tersbeut. Menurut dia, tubuh korban pertama kali dilihat leh petugas cleaning servise SPBU yang hendak membersihkan dalam musala.

“Awalnya karyawan mengira korban masih tidur. Saksi membangunkan dan menyuruh untuk berpindah tempat, karena mau membersihkan musala. Namun korban ternyata sudah meninggal, hingga kemudian dilaporkan ke Polsek,” kata Syaifullah.

Lanjutnya, sebelum ditemukan meninggal, pada Selasa dini hari, sekitar pukul 00.30 WIB, korban datang dan memarkirkan truk CPO warna kuning nopol W 9843 UD yang dikendarainya.

Korban lalu mendatangi satpam SPBU bernama M Jidin, untuk meminta izin istirahat di dalam musala. “Korban mengaku tidak enak badan dan minta izin istirahat sebentar,” jelas Kapolsek.

Dari hasil pemeriksaan petugas medis puskesmas, korban diperkirakan meninggal sekitar pukul 04.00 WIB. Tidak ditemukan ada bekas kekerasan di tubuh korban. Diduga kuat korban meninggal akibat sakit.

“Jasad korban sudah dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan. Keluarga korban juga membuat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi,” terangnya. (spt/rk)