RADARKALTENG.COM, KASONGAN – Muhamad Parel Subakti (13), diduga tenggelam saat mandi gosong atau pantai berpasir di tepi Sungai Katingan, Jumat (13/09/2019) sore.
Setelah dilakukan pencarian, tubuh salah satu pelajar kelas I di MTs Nurul Haq Katingan Hilir ini, ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa, Sabtu (14/09/2019) pagi.
Kapolres Katingan AKBP Elieser Dharma Bahagia Ginting SH SIK MH melalui Kapolsek Katingan Hilir Iptu Nurheriyanto Hidayat SH MSi, membenarkan kejadian tersebut.
“Sebelum tenggelam, korban bersama enam temannya bermain di tepian Sungai Katingan, sekitar daerah Kampung Banjar, Jumat (13/09/2019) pukul 12.00 WIB. Sekitar pukul 15.00 wib, empat orang teman pulang lebih dulu,” ujar Kapolsek, Minggu (15/09/2019) kemarin.
Baca Juga : Mandi di Sungai Katingan, Pelajar Tewas Tenggelam
Sedangkan dua orang teman lainnya, Riyan dan Imi masih di tepi sungai bersama korban. Satu jam kemudian, dua teman korban ini juga pulang. “Menurut keterangan Riyan, saat mereka pergi korban masih berada di atas pasir tepi Sungai Katingan,” kata Nurheriyanto.
Pihak keluarga melakukan pencarian sejak sore hingga malam hari, namun hanya ditemukan baju dan celana korban saja. Kejadian kemudian dilaporka ke Polsek Katingan Hilir.
Atas laporan tersebut, pada Sabtu (14/09/2019) dilakukan pencarian lagi di sepanjang pantai daerah Kampung Banjar. Tubuh korban akhirnya ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia, sekitar 700 meter dari lokasi dia mandi.
“Posisinya, tertelungkup di ujung gosong pantai. Warga lalu mengevakuasinya, lalu membawa tubuh korban ke rumah sakit. Hasil visum et refertum oleh dr Apsari, dinyatakan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Diduga, meningal dunia murni karena tenggelam,” terang Kapolsek. (ara/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com