RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Sementara, Rimbun mengimbau agar sekolah-sekolah bisa mengurangi kegiatan belajar di luar ruangan kelas. Pasalnya belakangan ini, kondisi kabut asap masih pekat menyelimuti Kota Sampit.
“Utamakan kegiatan belajar di dalam kelas. Dinas Pendidikan harus mempertimbangankan hal itu,” ujar Rimbun.
Lanjut Politisi PDIP ini, kegiatan luar ruangan dimaksud seperti, senam pagi, ekstrakulikuler, upacara bendera dan sebagainya. “Kondisi kabut kita tidak menentu dan sempat parah pada Jumat (6/9) lalu, dan itu membahayakan kesehatan anak didik,” sebutnya.
Ia mengaku prihatin melihat kondisi kebakaran yang kian meluas ini. Padahal dia mengira awalnya dengan terjadinya hujan beberapa hari berturut-turut, musim kemarau sudah berakhir.
Kondisi demikian menurutnya, bisa menimbulkan dampak terhadap berbagai hal. Tidak hanya satu sektor, termasuk baru-baru ini penerbangan juga terhambat.
“Begitu juga sektor ekonomi, pendidikan hingga kesehatan. Efek yang luar biasa ini yang harus kita hindari dengan optimalisasi pencegahan kebakaran. Kepada masyarakat, hendaknya menghentikan aktifitas membakar lahan. Mari jaga lingkungan kita masing-masing” pungkas Rimbun. (spt/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com