RADARKALTENG.COM, KUALA KURUN – Erin (25), mengalami luka bacok di sejumlah bagian tubuhnya, Senin (08/07/2019). Saat sedang asik menonton panggung hiburan, entah apa sebabnya tiba-tiba pria yang berprofesi sebagai petani ini diserang DE (30) menggunakan senjata tajam (Sajam).
Dugaan tindak pidana penganiayaan dengan pemberatan (Anirat) terjadi di Desa Tumbang Korik, Kecamatan Kahayan Hulu Utara (Kahulut), Kabupaten Gunung Mas (Gumas).
Sumber di Kepolisian menyebutkan, kronologi kejadian berawal saat koprban sedang duduk di teras rumah Bapa Nyaing, sekitar pukul 02.00 WIB. Kala itu, dia melihat panggung hiburan di aacar pernikahan adat. Tiba-tiba, datang terlapor sambil membawa sebilah Sajam jenis parang.
Tanpa berkata-kata, DE langsung mengayunkan parangnya. Melihat itu, korban langsung lari ke arah tepi Sungai Korik dan dikejar oleh terlapor. Sialnya korban terjatuh, sehingga DE langsung membacok berkali-kali ke arah tubuhnya.
Usai kejadian, terlapor langsung melarikan diri. Sementara korban, dibawa warga untuk mendapat perawatan medis di Puskesmas Tumbang Miri. Saat ini, sudah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Kuala Kurun. Kejadian tersebut, dilaporkan ke Polsek Kahayan Hulu Utara sekitar pukul 06.00 pagi.
Kapolres Gumas AKBP Yudi Yuliadin SIk MSi melalui Kapolsek Kahulut Iptu Untung Basuki, SH mengatakan, setelah menerima laporan pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan Olah TKP. Selain itu, mencatat identitas korban, saksi-saksi serta mengambil dokumentasi dan mencari barang bukti.
“Visum et Refertum, dilakukan oleh pihak Puskesmas Tumbang Miri. Korban mengalami luka di bagian kepala, pipi, betis kak dan tumit. Identitas pelaku sudha kita kantongi dan masih dalam pengejaran,” sebut Kapolsek. (rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com