RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Pihak DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyarankan, agar pemerintah daerah mengawasi proses pendistribusian bahan bakar gas elpiji. Hal itu perlu dilakukan, agar pendistribusian khususnya gas ukuran 3 kg bisa merata di seluruh daerah hingga pelosok Kotim.
“Pemerintah daerah harus turut melakukan pengawasan. Sehingga gas elpiji yang diperuntukkan untuk masyarakat kurang mampu tersebut, benar-benar tersalurkan,” ujar Anggota DPRD Kotim, H. Abdul Sahid, Rabu (17/04/2019).
Ia menginginkan, pemerintah daerah beserta pihak terkait mengevaluasi distribusi gas elpiji subsidi ukuran 3 kilogram.
“Evaluasi itu perlu dilakukan, karena diduga masih ada sejumlah agen dan pangkalan elpiji subsidi di wilayah Kabupaten Kotim yang melakukan penyelewengan. Tentunya, ini harus menjadi perhatian pemerintah,” tandasnya.
Ia mengungkapkan, keluhan itu disampaikan masyarakat saat dirinya melakukan reses perseorangan di daerah pemilihan (dapil) V. Wilayah itu meliputi Kecamatan Parenggean, Antang Kalang, Tualan Hulu, Bukit Santuai, Telaga Antang, dan Mentaya Hulu.
“Kami berharap, pemerintah daerah beserta instansi terkait untuk dapat segera menyelesaikan permasalahan yang sudah lama dihadapi masyarakat,” pungkasnya. (spt/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com
