RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Sarjono meminta agar Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) untuk segera mengatasi kekosongan blanko KTP-el.
Wakil Ketua Komisi III ini menyayangkan belum adanya langkah kongkrit dari Dukcapil untuk mengatasi masalah tersebut. Pasalnya, dari data diterima pihakanya, sebanyak 17 ribu warga di Kotim yang sudah melakukan perekaman, belum mendapatkan blanko KTP-el.
“Ini masalah yang sudah lama terjadi, semestinya, pihak Dukcapil harus memiliki estimasi mengenai berapa blanko yang diperlukan, sehingga tidak sampai terjadi kekosongan berkepanjangan,” jelas Sarjono.
Sarjono menambahkan, dirinya mengapresiasi upaya jemput bola dilakukan petugas Dukcapil selama ini melakukan perekaman, sehingga warga pedalaman tidak harus ke Kota Sampit untuk membuat administrasi kependudukan.
“Namun yang perlu diperhatikan saat ini adalah ketersediaan blanko. Harus adanya kalkulasi dan upaya agar tidak hanya menunggu dari pusat,” pungkasnya.(sam/rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com