RADARKALTENG.COM, KUALA KAPUAS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas melalui Dinaskominfo secara intens mempersiapkan keberadaan Televisi Pemerintah Kapuas menyusul Radio Siaran Pemerintah Daerah (RSPD) Kapuas yang telah lama mengudara pada 91.40 FM, dengan mengirim stafnya mengikuti pelatihan. Kali ini, yang menjadi pilihan tempat Bimbingan Teknis (Bimtek) adalah Universitas Brawijaya Televisi dan Radio (UB TVR) di Kota Malang, Provinsi Jawa Timur. Tempat itu dituju, karena dianggap baik dalam pengelolaannya serta variatif program tayangannya.
Bimtek selama dua hari sejak 1-2 Juli Tahun 2018 itu, dipimpin langsung Plt Kepala Dinaskominfo Kabupaten Kapuas, Dr H Suwarno Muriyat didampingi Kasi Pengelolaan Komunikasi Publik, Gusti Mahfuz dan diikuti delapan Staf pemberitaan dan dokumentasi video. Adapun materi bimtek meliputi mekanisme pendirian dan sejarah singkat UB TVR, managemen kehumasan, varian dan mekanisme program, proses produksi, pemberitaan cetak serta kunjungan ke beberapa ruang produksi serta praktek produksi siaran.
Direktur UB TVR Riyanto yang menyambut langsung kedatangan peserta Bimtek, menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat datang kepada rombongan dari Dinas Kominfo Kapuas. Ia menerangkan tentang UB TVR serta perkembangannya. “Kedatangan bapak, ibu dan saudara dari Diskominfo menunjukkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Kapuas membangun media radio dan televisi,” ucapnya.
Sementara itu Plt Kadis Kominfo Kabupaten Kapuas, mengutarakan maksud dan tujuan mengikuti pelatihan ini. “Saya membawa rekan-rekan yang telah biasa membuat berita untuk media cetak maupun media televisi. Melalui pelatihan selama dua hari ini, harapan saya agar kompetensi broadcasting bertambah dan kinerjanya juga semakin meningkat,” jelasnya
Alumni Pascasarjana Doktor Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Malang ini menjelaskan, keberadaan dan pentingnya Pemkab Kapuas memiliki Radio dan Televisi. “Radio Pemkab Kapuas pada 91,40 FM telah lama beroperasi dan menginformasikan berbagai kegiatan pemerintah maupun hiburan, jangkauanya hampir seluruh wilayah Kabupaten Kapuas, Pulangpisau dan Barito Kuala,” sebutnya.
Adapun hasil produksi video Staf Diskominfo selama ini, telah ditayangkan melalui TV Chanel Kapuas, youtube, instagram maupun media sosial lainnya. “Nantinya, keberadaan Radio dan TV Pemkab Kapuas selain sebagai media dokumentasi pelestarian budaya, informasi dan hiburan juga dapat menambah Pendapatan Asli Daerah Kapuas,” pungkas H Suwarno. (hmskmf/kp/rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com