RADARKALTENG.COM, KUALA PEMBUANG – Curah hujan yang cukup lebat yang turun sejak dini hari siang pada pada Jum’at (29/06/2018) mengakibatkan lapangan stadion Gagah Lurus dan sejumlah wilayah di Kuala Pembuang Kabupaten Seruyan terendam banjir.
Pantauan di lapangan, hujan yang turun hampir 12 jam tersebut membuat air yang ada disaluran drainase meluap dan menggenangi kawasan padat penduduk, seperti Jalan AIS Nasution dan Jalan Mahang serta Sarana olah raga. Akibatnya Komplek stadion mini Gagah Lurus dan beberapa kawasan pemukiman warga mengalami kebanjiran.
Menurut sakah seorang warga Kuala Pembuang, Amat ( 39) menilai, banjir yang sudah sering terjadi disebabkan karena buruknya sistem drainase yang dibangun serta banyak saluran drainase yang tidak terawat dan tersumbat sehingga tidak bisa mengalirkan air dengan baik.
“Setiap kali hujan lebat turun beberapa jam selalu saja banjir, karena parit yang ada tidak bisa mengalirkan air dengan baik,” katanya.
Menurutnya, setiap hujan turun dengan intensitas tinggi dan dengan waktu yang lama, maka akan terjadi genangan air yang menyebabkan banjir. Hal ini terjadi karena saluran pembuangan air di kawasan penduduk tersumbat oleh sampah sehingga air tidak dapat mengalir.
“Akibatnya beberapa kawasan pemukiman penduduk dan sarana olahraga stadion mini Gagah Lurus Kuala Pembuang terendam banjir,” ucapnya. (sr/rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com