RADAR KALTENG.COM, PURUK CAHU – Sempat dikira bunuh diri dan dinyatakan hilang selama tiga hari, akhirnya Sandi (35) ditemukan dalam kondisi selamat, Senin (29/01/2018) malam. Suami yang sempat mengajak isteri dan anaknya terjun ke Sungai Barito ini, tergeletak di sebuah kapal jenis Landing Craft Tank (LCT) milik warga. Kondisi pria yang menyebut “Dunia Mau Kiamat” ini sangat lemas, akibat kelelahan berenang.
Kepala Bandan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Murung Raya (Mura), Makudius Dani melalui Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Rolly Ismanto saat dikonfirmasi mengatakan, Sandi ternyata selama ini sembunyi di kapal LCT milik H Barman. Lokasinya berada di Kelurahan Muara Tuhup, Kecamatan Laung Tuhup.
“Kami dapat info dari Lurah Muara Tuhup, bahwa Sandi ditemukan di Kapal LCT milik Haji Barman di seberang kampung. Saat itu, tubuhnya lemas. Mungkin karena dia berenang cukup jauh atau bisa juga karena selama di air tidak menemukan makan untuk bertahan,” ungkap Rolly, Selasa (30/01/2018). (udi/ndi)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com