KPU Katingan Pastikan Logistik Pemilu Segera Tiba

RADARKALTENG.COM, KASONGAN – Pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Katingan memastikan, jika logistik Pemilu Tahun 2019 bakal segera tiba di Kota Kasongan. Pihak kepolisian akan melakukan pengawalan , hingga sampai di tempat tujuan.

Menurut Ketua KPU Katingan, Usman Sitepu, S.Hut, diperkirakan surat suara tiba di Banjar Baru, Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (11/03/2019). “Paling tidak dalam dua hari, antara Selasa atau Rabu sampai di Kota Kasongan,” jelasnya, Minggu (10/03/2019).

Pihak ekspedisi yang mengirim logistik surat suara tersebut, akan langsung membawanya ke Kasongan dan dikawal anggota Kepolisian. “Jadi untuk pengiriman sampai ke kabupaten, masih tanggung jawab ekspedisi. Pengawalan hingga ke lokasi tujuan, kita dibantu oleh pihak Polres Katingan. Nantinya, ada juga tim dan KPU dan Bawaslu yang ikut,” tutur Ketua KPU.

Setelah logistik ini tiba di kabupaten, lanjut Usman, tidak bisa langsung didistribusikan ke kecamatan dan lokasi pemungutan suara. Masih ada mekanisme yang perlu diperhatikan lagi, yakni pemeriksaan surat suara.

Pihak KPU akan memprioritaskan terlebih dahulu pengiriman ke daerah-daerah​ yang jauh dan sulit dijangkau. Seperti Kecamatan Mendawai, Katingan Kuala, Marikit, Katingan Hulu dan Bukit Raya. “Logistik pemilu ke daerah ini, akan dikirim paling lambat lima hari sebelum hari pencoblosan,” kata mantan Ketua PWI Kabupaten Katingan ini.

Jika untuk daerah yang dekat, tiga sampai empat​ hari. Bahkan, ada yang dua hari sebelum pencoblosan bisa dikirim. “Yang pasti, untuk daerah yang sulit dijangkau ini menjadi perhatian kita,” kata alumni Jurusan Kehutanan Universitas Palangka Raya ini.

Terkait kendala dalam proses pengiriman logistik ini, diakuinya memang tidak terlalu banyak. “Tim di lapangan nantinya, kemungkinan hanya akan berhadapan dengan cuaca. Pasalnya, kotak suara yang ada sekarang ini berbahan dasar karton,” sebut Usman.

Terkait kendala cuaca, pihak KPU sudah mengantisipasi agar tidak basah terkena air. “Kotak suaranya sudah kami bungkus dengan plastik, bagian luarnya maupun dalam. Sementara terkait pengamanan, sifatnya melekat. Pihak kepolisian tetap mengawal proses pendistribusiannya,” tambahnya. (ara/rk)