RADARKALTENG.COM, BUNTOK – Apta Gresiani Elora (4), balita penderita Hydrocephalus perlu penanganan medis segera. Anggota DPRD Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Hatilawati meminta Dinas Kesehatan setempat untuk segera turun tangan.
Menurut Hatilawati, balita penderita Hydrocephalus ini tinggal di Jalan Kaladan, Gang Trikarsa RT. 017 RW 05 Buntok. Awalnya, dia sangat kaget ketika melihat balita penderita penyakit Hydrocephalus tersebut.
Ketika itu, Apta berada digendong oleh ibunya. Mereka datang beribadah bersama di Jemaat GKE Wungkur Pusi, Desa Lembeng.
“Saya mengira ibu itu menggendong boneka, sebab kepalanya sangat besar. Balita penderita Hydrocephalus tersebut sudah berusia empat tahun lebih dan berat badannya hanya 15 kilogram saja,” kata Hatilawati, Senin (18/02/2019).
Selaku Wakil Ketua Komisi III DPRD Barsel, dia berharap agar balita ini cepat mendapat penanganan dari pemerintah daerah melewati instansi terkait.
Hatilawati juga meminta, dinas terkait segera memberikan penanganan terhadap anak-anak penderita penyakit lainnya. Sehingga, tidak ada lagi anak yang menderita penyakit seperti gizi buruk dan Hydrocephalus.
“Harapan kita, jangan sampai ada penderita-penderita penyakit Hydrocephalus seperti ini yang luput dari perhatian pemerintah setempat,” imbuhnya. (btk/rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com