Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Nadie.
SAMPIT, radar-kalteng.com – Pihak kepolisian diharapkan bisa mengambil langkah untuk menetralisir aktivitas penyakit masyarakat (pekat) selama bulan Ramadan ini.
Dikatakan Anggota Komisi I DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Nadie Enggon, aktivitas pekat dikhawatirkan dapat mengganggu aktifitas beridah puasa umat muslim, yang ada di daerah setempat.
“Tentunya Satpol PP bersama instansi terkait,baik TNI, Polri, dan bahkan Dinas Sosial, mulai melakukan koordinasi lintas sektor guna mencegah pekat di wilayah kita ini,” kata Nadi.
Ketua Fraksi Partai Golkar ini menilai, razia gabungan merupakan langkah strategis untuk menetralisir berbagai aktivitas negatif ditengah masyarakat supaya ibadah puasa umat muslim tidak terganggu.
“Kita ketahui setiap tahunnya razia pekat oleh tim gabungan TNI,Polri dan Satpol PP serta dinas terkait memberikan dampak positif, sehingga para pelaku (Pekat) ini tidak berani beroperasi,dan ada efek jera,” imbuhnya.
Ia juga mengingatkan, agar warga masyarakat yang merasa diresahkan dengan aktivitas Pekat di wilayah masing-masing bisa melaporkan setiap kejadian kepada pihak berwajib. (spt/rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com