GANTUNG DIRI - Didik Junardi (32) ditemukan sudah tak bernyawa dalam posisi tergantung menggunakan tali tambang di dalam kamar tidurnya, Selasa (27/04/2021) sore. FOTO : POLISI FOR RK
RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Seorang warga Jalan PT. Sarpatim Km 13, RT. 005/ RW. 002, Desa Tangar, Kecamatan Mentaya Hulu, Kotim diduga bunuh diri, Selasa (27/04/2021) sore.
Warga bernama DJ (32), asal Banyu Wangi, Jatim tersebut ditemukan sudah tak bernyawa dalam posisi tergantung menggunakan tali tambang di dalam kamar tidurnya.
Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin melalui Ipda Suwardi, mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh ibunya, Rini Wajinah, yang hendak membangunkanya untuk bersiap buka puasa, sekitar pukul 16.00 WIB.
“Korban awalnya pamit untuk tidur siang. Setelah pukul 15.00 WIB, ibu korban lalu mengetuk pintu namun tidak dibuka oleh korban,” ungkap Suwardi, Rabu (28/04/2021).
Lantaran tidak dibuka, Rini kembali ke dapur untuk menyiapkan makanan. Hinggal pukul 16.00 WIB, sang ibu kembali mengetuk kamar, namun tidak kunjung dibuka.
“Karena tidak direspon, ibu korban lalu memanjat pintu. Saat melihat dari angin-angin pintu kamar, dan korban sudah dalam posisi gantung diri, hingga ibunya berteriak histeris,” ujar Kapolsek.
Rini lalu meminta kerabat dan tetangganya untuk mendobrak pintu. Setelah diperiksa, korban sudah tidak bernyawa.
“Setelah mendapat laporan, anggota langsung ke lokasi dan membantu menurunkan jasad korban. Kasusnya masih kami selidiki, untuk motofnya masih kita gali,” pungkas Suwardi. (spt/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com