PENGAWASAN PANGAN - Bupati Katingan Sakariyas SE bersama pihak Balai Besar POM Palangka Raya melakukan intesifikasi pengawasan pangan bulan Ramadhan, Senin (26/04/2021) sore. FOTO: DISKOMINFO KATINGAN FOR RK
RADARKALTENG.COM, KASONGAN – Bupati Katingan Sakariyas SE didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Katingan dr. Robertus Pamuryanto bersama pihak Balai Besar POM Palangka Raya melakukan intesifikasi pengawasan pangan bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H di wilayah Kecamatan Katingan Hilir, Senin (26/04/2021) sore.
Kegiatan pengawasan ini dilakukan oleh Petugas Balai POM Palangka Raya, dengan mobil laboratorium keliling. Mereka melakukan pemeriksaan dan pengambilan sampel makanan di beberapa lokasi penjualan jajanan buka puasa yang terdapat di Kota Kasongan. Selanjutnya, dilakukan pengujian guna mengetahui ada tidaknya bahan berbahaya seperti boraks, formalin dan bahan pewarna makanan yang berbahaya lainnya.
Saat melakukan pemantauan langsung, Bupati meminta kepada penjual jajanan buka puasa agar memperhatikan kebersihan terhadap barang dagangannya. “Tolong Bu makanan yang dijajakan ini agar ditutup dengan plastik atau kain, agar tidak terbuka seperti ini. Sebab kalau seperti ini, bisa kemasukan debu maupun dihinggapi lalat,” pesannya.
Sakariyas menyambut baik pihak Balai Besar POM Palangka Raya yang telah melakukan program intensifikasi pengawasan pangan, khususnya jajanan kue Ramadhan. “Kegiatan ini baik sekali, agar masayarakat tahu kalau makanan dan minumuan yang dijual para pedagang ini benar-benar aman untuk dikonsumsi,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, dia mengimbau agar masyarakat tidak membeli barang-barang pangan olahan yang mengandung bahan berbahaya. Pasalnya, akan berdampak buruk bagi kesehatan jika mengkonsumsinya. “Tetap patuhi Protokol Kesehatan, baik itu pedagang maupun pembeli. Buat pedangan jangan melayani pembeli yang tidak mengenakan masker, begitu juga sebaliknya,” pungkasnya.
Sementara Kepala Dinkes menjelaskan, dengan adanya kegiatan pengawasan ini diharapkan masyarakat Katingan pada umumnya dapat mengkonsumsi makanan yang sehat aman dari bahan berbahaya. “Selain itu, pembuat jajanan untuk berbuka puasa dapat berhati-hati dalam memilih bahan baku dan tidak menggunakan bahan berbahaya,” imbuhnya.
Yuniar Ayu Handayani, mewakili pihak Balai Besar POM Palangka Raya mengatakan, dari 40 jenis makanan dan minuman atau takjil yang dijual pedagang di sekitar Pasar Kasongan ini, setelah kami lakukan pemeriksaan semuanya aman dikonsumsi oleh warga.
“Tadi ada 40 takjil yang dijadikan sampling. Selanjutnya, 40 sampel ini diuji melalui empat parameter, seperti rodamin, metanil yello, borak dan formalin. Dari 40 sample ini semuanya memenuhi sarat, Alhamdulillah sangat aman dikonsumsi,” terangnya. (rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com