Tokoh Adat Katingan Tengah Diminta Imbau Warganya Jangan Bakar Lahan

RADARKALTENG.COM, KASONGAN – Unit III Sosbud Satuan Intelkam Polres Katingan melakukan silaturahmi dengan para tokoh adat. Kegiatan ini, sekaligus pula sebagai langkah untuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kabupaten Katingan.

Seperti halnya pada silaturahminya dengan Tokoh Adat Katingan Tengah, Ernes Nazaret di Desa Telok, Kecamatan Katingan Tengah. Para tokoh adat diminta, agar bisa bekerjasama dan dapat mengurangi beban tugas Tim Satgas Karhutla.

Karena bagaimanapun juga, keberadaan tokoh adat tentunya lebih dekat dengan masyarakat. “Mereka (Tokoh adat, red) bisa setiap hari bertemu dengan warganya, untuk menyampaikan akan bahaya Karhutla, termasuk dampaknya,” ucap anggota Unit III Satintelkam Bripka Dedi Irawan, S.Sos, Minggu (05/07/2020).

Sementara Kasat Intelkam Ipda Febby Dwi Handayani, S.Tr.K., mengatakan jika anggotanya dari Unit Sosbud sejak Juni 2020 hingga sekarang telah menyamaikan imbauan tersebut. Dirinya meyakini jika ada kerja sama yang baik antara semua pihak dengan Tim Sagtas, maka potensi kejadian Karhutla selama musim kemarau tahun ini bisa diminimalisasi.

“Kami meminta kerjasamanya kepada semua pihak, jika mengetahui ada tanda-tanda kebakaran atau ada orang yang mau membakar lahan agar segera dilaporkan kepada Tim Sagtas Karhutla. Tujuanya, supaya bisa segera ditangani,” pungkasnya.

Sementara Ernes Nazaret menuturkan, dirinya akan ikut membantu pihak Polri dalam hal menyosialisasikan akan bahaya Karhutla kepada warga di lingkungannya. Sehingga, Karhutla di Kabupaten Katingan tidak sampai seperti tahun-tahun sebelumnya yang mengakibatkan banyak kerugian yang dilihat dari berbagai aspek.

“Saya sangat mendukung dan memberikan apresiasi kepada pihak Polres Katingan yang sudah melakukan deteksi dini, guna mengahadapi musim kemarau yang sebentar lagi akan berlangsung serta mengimbau warga akan bahaya karhutla,” katanya. (ara/rk)