TEROR BOM - Unit CRT Polres Seruyan berhasil meringkus terduga pelaku teror bom masjid, Sabtu (02/05/2020) sekitar pukul 04.20 WIB. FOTO: POLISI FOR RK
RADARKALTENG.COM, KUALA PEMBUANG – Sebuah barang menyerupai bom, ditemukan oleh Obeng (40) yang kaum atau marbot masjid, Jumat (01/05/2020) sekitar pukul 18.00 WIB. Benda tersebut, ditaruh seseorang di teras Masjid Nurul Yaqin, Jalan Diponegoro Kota Kuala Pembuang, Kecamatan Pembuang Hilir, Kabupaten Seruyan.
Mendapat laporan tersebut, pihak kepolisian langsung bergerak cepat. Unit Crisis Respon Time (CRT) Polres Seruyan, berhasil menangkap terduga pelaku teror Bom, Sabtu (02/05/2020) sekitar pukul 04.20 WIB.
Sumber di Kepolisian menyebutkan, sebelumnya berdasarkan hasil pantauan CCTV Masjid Nurul Yaqin, diketahui barang diduga bom rakitan tersebut diletakan oleh seorang laki-laki muda. Ciri-cirinya, berperawakan sedang, menggunakan kaos oblong warna cerah dan celana pendek warna gelap.
sebelum tiba di masjid, terduga pelaku menumpang motor Tosa warna kuning dan turun dipertigaan sekitar Apotek Azmi seberang Toko Serba 35 Ribu.
Bermodalkan bahan keterangan dan data yang minim tersebut, Kapolres Seruyan AKBP Agung Tri Widiantoro, SIK, MH, memerintahkan jajarannya untuk segera mengungkap kasus yang menghebohkan masyarakat ditengah pandemi Covid-19.
“Setelah kami lakukan penyelidikan, diketahui Tosa Kuning tersebut milik Akbar. Pada saat kejadian, digunakan TH (20) untuk mengantar galon ke Jalan Kapten Mulyono, wilayah Kuala Pembuang I,” jelas Kapolres.
Menurut keterangan TH, selesai mengantar galon di Salon Jimmy, kemudian bertemu temannya semasa SMA yakni HG alias Iwan (22). Pemuda tersebut tinggal di Kampung Kumai, Kuala Pembuang.
Selanjutnya, Iwan memanggil saksi TH bermaksud ingin menumpang Tosa dikendarainya sembari memperlihatkan benda yang mirip bom. Kala itu, Iwan sempat mengatakan “Ni bom wal”, namun TH tidak mengindahkan.
“Iwan terduga pelaku meminta tumpangan sampai di pertigaan Apotek Azmi. Kemudian turun tepat di pertigaan apotek. Selanjutnya berjalan kaki menuju Masjid Nurul Yaqin membawa benda diduda bom yang disembunyikan di dalam baju bagian depan,” beber Agung.
Berdasarkan keterangan saksi TH, Iwan memiliki keahlian dibidang perakitan alat elektronik dan kelistrikan yang diperoleh secara otodidak sejak di SMA.
“Pelaku berhasil kami tangkap di dalam ruang kelas SD Asseruyaniyyah Jalan Gatot Subroto No. 70 Kuala Pembuang, menjelang pagi tadi (Sabtu dini hari, red). Kemudian, langsung kami bawa ke Mapolres menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” kata Kapolres.
Sementara itu, Kapolda Kalimantan Tengah Irjen (Pol) Drs Ilham Salahudin, SH, M.Hum melalui Kabid Humas Kombes (Pol) Hendra Rochmawan SIK, MH menyampaikan, saat ini terduga pelaku teror diduga bom sudah diamankan dan ditangani Tim Gabungan Polres Seruyan untuk dilakukan pemeriksaan lebih intensif. “Kami akan terus mengembangkan kasus ini dan mengungkap motifnya,” tutupnya. (rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com