TENGGELAM - Tim Sar Gabungan saat berusaha mengevakuasi tubuh korban, Jumat (17/04/2020) sekitar pukul 03.30 WIB. FOTO: WARGA FOR RK
RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Setelah dilakukan pencarian selama dua hari, tubuh Nabila (10) akhirnya ditemuukan, Jumat (17/04/2020). Murid SD ini ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa. Jasadnya terlihat mengapung sekitar 100 meter dari lanting tempatnya mencuci pakaian.
Sebelumnya, warga Desa Berlayar, Kecamatan Seranau, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) ini tercebur ke Sungai Mentaya dan tengelam, Rabu (15/04/2020) sekitar Pukul 07.00 WIB.
“Alhamdulillah, korban Nabila yang tenggelam sudah ditemukan pagi ini, Jumat (17/04/2020) sekitar pukul 03.30 WIB, oleh Tim Sar Gabungan. Posisinya, sekitar 100 meter ke arah hilir,” ujar Kepala Basarnas Pos Sampit, Suprapto.
Disebutkannya, saat ditemukan, kondisi jasad korban masih utuh dengan mengenakan pakaian yang dipakai sebelum tenggelam.
“Keluarga korban mengaku ikhlas menerima kejadian tersebut sebagai musibah. Mereka menolak untuk dilakukan visum, karena akan langsung memakamkan korban,” ucap Suprapto.
Untuk diketahui sebagaimana keterangan warga, korban tercebur ke sungai, sekitar pukul 07.00 WIB, saat sedang mencuci pakaian di lanting. Sebelum tercebur, korban di lanting bersama pamannya. Saat kejadian, pamannya sedang buang air di dalam kakus.
Belum diketahui seperti apa korban hingga terjatuh. Dari keterangan warga, ia tercebur saat membilas pakaianya, di sungai, hingga terbawa arus dan tenggelam. Paman korban sempat menyelam mencari rubuh korban, namun tidak menemukannya. (spt/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com