SIAP DIVAKSIN - Wakil Bupati Katingan, Sunardi N.T Litang menyatakan kesiapannya untuk disuntik Vaksin Sinovac. FOTO: ARA/RK
RADARKALTENG.COM, KASONGAN – Wakil Bupati (Wabup) Katingan Sunardi N.T Litang menyatakan kesiapannya untuk disuntik Vaksin Sinovac. Sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Katingan, dr Robertus Pamuryanto dan sejumlah tokoh juga telah memastikan kesiapannya untuk divaksinasi.
Menurut Wabup, untuk vaksinasi di Kabupaten Katingan ini tidak dilakukan kepada masyarakat langsung. Tapi harus dari unsur pimpinan maupun tokoh masyarakat maupun tokoh agama terlebih dahulu, termasuk para tenaga kesehatan harus memberikan contoh. “Untuk tahap pertama, prioritas vaksinasi untuk tenaga kesehatan dan penyelenggara negara,” katanya saat diwawancara sejumlah wartawan, baru-baru ini.
Sedangkan tujuan dari vaksinisasi jenis Sinovac ini, seperti yang sudah dijelaskan oleh sejumlah ahli medis dan pemerintah, adalah untuk memutus mata rantai penyebaran wabah Covid-19. Baik di daerah Kabupaten Katingan pada khususnya, dan di Indonesia pada umumnya. “Saya siap divaksin, sesuai jadwal kita di bulan Februari nanti. Cara seperti ini, merupakan salah satu contoh sosialisasi kita kepada masyarakat,” tegas Sunardi.
Diharapkannya nantinya setelah divaksin, dapat mengurangi kekuatiran ataupun rasa was-was, karena sudah ada antibodi atau kekebalan di dalam tubuh terhadap Covid-19. “Vaksin Sinovac dipilih pemerintah, karena faktor kecocokan, dengan infrastruktur yang ada di Indonesia,” imbuhnya Wabup.
Efikasi Sinovac Vaksin atau tingkat keberhasilan uji lapangannya, lanjut Sunardi, kalau tidak salah mencapai 60 persen. Selain itu, karakter Vaksin Sinovac membutuhkan tempat penyimpanan dengan suhu minus 4 derajad Celcius.
“Jika dibanding jenis vaksin lainnya, membutuhkan suhu lebih rendah lagi. Itulah mungkin salah satu alasan pemerintah memilih Vaksin Sinovac, karena melihat ketersedian infrastruktur penyimpanan yang kita miliki,” tuturnya.
Diakuinya pula, bahwa selama ini banyak kekuatiran yang berkembang isu-isu di masyarakat terkait dampak setelah divaksin. Dia menghimbau untuk seluruh lapisan masyarakat di wilayah Katingan, untuk percaya saja kepada pemerintah serta ahli-ahli medis dan ahlinya.
“Jadi tidak mungkin pemerintah melalui tenaga-tenaga kesehatan mau menyengsarakan masyarakat, dengan memberikan sesuatu yang tidak benar. Pada kesempatan itu, saya kembali mengingatkan untuk kita semua untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Ini adalah salah satu upaya kita memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19,” tutup Wabup. (ara/rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com