Tabung Gas Meledak, Empat Bangunan Terbakar, Kerugian Capai Rp600 Juta

RADARKALTENG.COM, KASONGAN – Sejumlah bangunan di Desa Dehes, Kecamatan Sanaman Mantikei, Kabupaten Katingan hangsu terbakar, Senin (19/10/2020) siang. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materil yang dialami para korban totalnya mencapau Rp600 juta.

Adapun bangunan yang terbakar yaitu dua unit rumah dengan ukuran 6 x10 Meter dan 5×7 Meter, satu unit gedung sarang burung walet ukuran 5×8 Meter, serta warung ukuran 4×4 Meter. Semua bangunan terbuat dari bahan baku kayu tersebut, milik Wasis (40) dan Suroto (30). Pihak Polsek Sanaman Mantikei  bersama anggota dan warga membantu memadamkan api yang membakar.

Kapolres Katingan AKBP Andri Siswan Ansyah, SIK, MH melalui Kapolsek Sanaman Mantikei Iptu I Wayan Wiratmaja Swetha STK, S.I.K., M.H. mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Anggota polsek yang datang ke lokasi kemudian membantu memadamkan api.

“Api dapat dipadamkan pada pukul 14.00 WIB, di bantu warga Desa Dehes dan 1 satu unit Mobil air Tus dari PT. PSAM. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Kerugian akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp600 juta,” kata Kapolsek.

Berdasarkan keterangan saksi, Andre pada saat menjaga warung yang berjarak sekitar 20 Meter dari lokasi rumah yang terbakar, dia sempat mencium bau asapKala itu, Andre yang berada dalam warung kemudian langsung keluar dan melihat rumah Wasis yang merupakan mertuanya sudah dalam keadaan terbakar.

kemudian saksi masuk ke rumah dan bermaksud untuk memadamkannya, namun api sudah terlalu besar. Dia lalu berteriak minta tolong hingga warga berdatangan dan membantu memadamkan api.

“Penyebab peristiwa kebakaran tersebut diduga akibat tabung gas meledak di bagian dapur rumah Wasis. Pada saat itu, pemilik rumah tidak berada di tempat karena bekerja di PT. PSAM. Sementara istri Wasis, sedang belanja barang dan sembako ke Desa Tumbang Samba,” jelasnya.

Untuk Para Korban musibah Kebakaran, untuk sementara di tampung oleh masing-masing keluarga. Mereka lalu didata oleh pihak Kecamatan Sanaman Mantikei untuk  mendapatkan bantuan dari BPBD dan Dinas Sosial Kabupaten Katingan. (ara/rk)