BUAYA MUARA - Seekor buaya jenis muara menampakan diri di pinggiran Sungai Cempaga. FOTO : SCRENSHOT
RADARKALTENG.COM, SAMPIT – Dua ekor buaya jenis muara muncul bersamaan di dua tempat yang berbeda. Seekor buaya besar dengan panjang sekitar 4 meter menampakkan diri di pinggiran muara Sungai Cempaga, sekitar Desa Terantang, Kecamatan Cempaga. Sementara seekor lagi muncul di Sungai Mentaya, Desa Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan.
Kemunculan buaya itu berhasil direkam oleh warga menggunakan kamera ponselnya. Dalam video yang beredar tersebut, reftil ganas itu terlihat sedang berjemur di pinggiran sungai.
Belum diketahui, kapan video itu direkam. Dari pengakuan warga dua buaya itu muncul pada Senin (19/10/2020) waktu pagi dan tengah hari.
“Permisilah datu, numpang foto dulu, permisilah,” ucap warga sembari mendekati buaya itu. Karena merasa terganggu, buaya tersebut langsung menyelam ke dalam air dan menghilang.
Sementara di Samuda, seekor buaya dengan ukuran dan panjangnya hampir sama, sedang berenang melalui jalur tengah sungai. Buaya itu terlihat tenang berenang, tanpa menghiraukan warga yang merekamnya.
Menanggapi beredarnya dua video, Komandan BKSDA Pos Sampit, Muriansyah, mengaku sudah melihat vedeo tersebut. “Untuk kebenaran yang muncul di Sungai Cempaga itu, masih kita cek,” kata Muriansyah, Selasa (20/10/2020).
Ia menyebutkan, diduga kuat sosok buaya yang disebut muncul di Muara Sungai Cempaga itu sedang berjemur. “Kalau yang di Samuda itu, sepertinya sedang mencari makan,” tandasnya.
Muriansyah mengingatkan, agar masyarakat sekitar lebih hati-hati saat beraktivitas di sungai, terutama di waktu subuh, pagi, petang dan malam hari.
“Terutama jangan sampai membuang bangkai hewan, seperti kucing, anjing, ayam dan itik ke sungai, karena itu bisa memancing buaya menyasar ke permukiman warga,” pungkasnya. (spt/rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com