PANTAU HARGA – Petugas dari Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Sukamara saat melakukan pemantauan harga di sejumlah toko dan pasar, belum lama ini. FOTO: DON/RADAR KALTENG ONLINE
RADARKALTENG.COM, SUKAMARA – Dalam kondisi pandemik corona virus disease 2019 (covid-19), harga sembilan bahan pokok (sembako) di Kabupaten Sukamara masih relatif normal, tanpa adanya lonjakan kenaikan harga yang signifikan.
Hal tersebut disampaikan Kadis Koperasi, UKM dan Perdagangan Ilham Masora melalui melalui Kabid Perdagangan M Ali Sofwan Nur kepada RADAR KALTENG, Rabu (07-10-2020)
Dikatakan, kenaikan harga memang sempat terjadi saat wabah covid-19 pertama kali terdeteksi di wilayah ini, sehingga menimbulkan kepanikan warga yang langsung membeli kebutuhan sehari-hari dalam skala lumayan besar.
“Untuk saat ini, hal tersebut tidak terjadi lgi. Harga masih terbilang stabil, meski ada kenaikan harga pada cabe keriting, tetapi itu tidak terlalu signifikan,” ungkap Ali sapaan akrabnya.
Dijelskan juga, pihaknya selalu rutin melakukan pemantauan dilapangan terkait dengan harga bahan pokok diwilayah setempat, guna memastikan harga-harga masih stabil dan tidak mengalami fluktuasi yang sangat tinggi.
“Kita selalu rutin lakukan pemantauan harga ini ke lapangan, khususnya ke sejumlah toko-toko besar dan pasar sebagai sampel, guna memastikan update data harga setiap minggunya. Apabila ada lonjakan kenaikan harga yang cukup signifikan di pasaran, kita dapat segera mecarikan penyebabnya,” ucap Ali.
Untuk saat ini masih dalam kondisi normal, jadi dilakukan pengawasan dan pemantauan saja terhadap harga-harga sembako. Begitu juga untuk daging yang masih stabil tidak ada kenaikan harga.
“Kami tetap menghimbau kepada masyarakat untuk dapat membeli kebutuhan sehari-hari seperti biasa, tidak perlu panik. Terpenting, selalu displin dalam menerapkan protokol kesehatan,” imbuhnya. (don/rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com