DIDUGA MABUK - RAH terkapar di tengah jalan usai sepeda motor yang dikendarainya menabrak tiang penyemprotan disinfektan Covid-19, Senin (03/08/2020). FOTO: POLISI FOR RK
RADARKALTENG.COM, SAMPIT – RAH, warga Jalan Basawang RT. 04/RW. 01 Desa Basawang, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terkapar di tengah jalan.
Saat mengedarai sepeda motor seorang diri, “Pendekar Mabuk” ini, menabrak tiang penyemprotan disinfektan Covid-19 yang berada di samping bahu jalan, Senin (03/08/2020) sekitar pukul 17.30 WIB. Akibat kejadian ini, RAH harus mendapat perawatan intensif di RS Pratama H. Anang Sulaiman Samuda.
Salah satu warga yang menjadi saksi mata, Zulkarnain, mengatakan jika sebelum kejadian pengendara motor itu melaju dari Desa Ujung pandaran menuju Desa Basawang.
“Diduga, dia dalam keadaan dibawah pengaruh minuman beralkohol. Kemudian kehilangan kendali dan menabrak tiang penyemprotan disinfektan Covid – 19 yang berada di samping bahu jalan,” tuturnya.
Kapolres Kotim Akbp. Abdoel Harris Jakin, SIK, M.Si melalui Kapolsek Jaya Karya Ipda Doohan Octa Prasetya, S.Tr.K menuturkan, usai kejadian pihaknya langsung datang ke lokasi kejadian dan mengamankan motor korban.
“Korban yang diduga mengonsumsi miras sebelum berkendara. Dia langsung dibawa ke Puskesmas Ujung Pandaran untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut,” kata Kapolsek.
Insiden ini membuat korban mengalami luka lecet di bagian kepala sebelah kiri, bengkak di sebelah kiri mata pasien, dan mengeluh sesak napas.
“Kejadian ini menjadi peringatan bagi masyarakat, agar tak mengonsumsi miras apalagi kemudian membawa kendaraan. Bukan hanya memicu kecelakaan, mengonsumsi miras juga memicu tindakan kriminal,” imbuh Doohan. (rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com