Rapid Tes Reaktif, Ini Curhatan Salah Satu Warga yang Menjalani Isolasi Mandiri

RADARKALTENG.COM, PURUK CAHU – Dampak penularan Covid-19 atau virus Corona sangat terasa. Bukan hanya penyakit yang diderita, namun dampak sosial di lingkungan tempat tinggal semakin berlipat ganda.

Seperti yang dirasakan salah satu warga Kelurahan Beriwit, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya (Mura), sebut saja Matahari–nama samaran. Berikut sedikit curhatanya.

Pada Jumat (08/05/2020), dia telah menjalani rapid tes dan hasilnya reaktif. Kemudian menunggu hasil pengambilan sampel Swaba yang dilakukan, Minggu (10/05/2020), di fasilitas kesehatan yang ada di Kota Puruk Cahu.

Pria ini bersama keluarga kecilnya, kemudian harus menjalani isolasi mandiri tanpa pernah berinteraksi di luar rumah. Beban yang dirasa juga berlipat ganda, karena dijauhi warga. Usaha kecil-kecilan milik isterinya pun terkena dampak, sejak dirinya menjalani isolasi mandiri.

“Karena hasil rapid tes reaktif, saya menjalani karantina mandiri mengikuti anjuran pemerintah khususnya petugas kesehatan. Beban kami jadi semakin berat, mertua saya yang sebelumnya terdaftar dalam Program Kartu Mura Sejahtera (KMS) serta BLT juga belum menerima bantuan yang dua hari kemarin sudah dibagikan,” kata Matahari lewat pesan whatsapp, Rabu (13/05/2020) malam.

Selain itu, usaha kecil milik isterinya pun kini sepi pembeli, akibat dirinya bersama sang mertua hasil rapid tesnya reaktif. “Jualan isteri saya tidak ada lagi yang mau membelinya. Sampai sekarang sejak dinyatakan reaktif hasil rapid tes, saya dan keluarga menjalani isolasi mandiri. Kami merasa dikucilkan atau dijauhi warga, dan tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah,” ungkapnya.

Sebagai tulang punggung keluarga, dirinya sangat mengharapkan apa yang telah menjadi program pemerintah daerah di tengah pandemi Covid-19 ini dapat juga dirasakan keluarganya.

“Mungkin bagi OTG, ODP yang ada saat ini, merasakan seperti yang kami sekeluarga saat ini rasakan. Kami berharap, bantuan pemerintah bagi yang terdampak langsung ini dapat tepat sasaran,” tutupnya. (adr/rk)