EMBUNG TEMPENEK – Wakil Bupati Sukamara H. Ahmadi ketika meninjau lokasi Embung Tempenek di Desa Sei Raja, Kecamatan Jelai. FOTO: IST FOR RK
RADARKALTENG.COM, SUKAMARA – Pembangunan Embung Tempenek di Desa Sei Raja, Kecamatan Jelai, Kabupaten Sukamara dinyatakan sudah selesai 100 persen. Saat ini, hanya menunggu proses pemasangan pengadaan pipa untuk penyaluran menggunakan sistem transfer air baku ke pengolahan air bersih.
“Sudah selesai, kita hanya menunggu proses pemasnagan pengadaan pipa oleh Balai Wilayah Sungai Kalimantan (BWSK) II Kalteng. Mengingat anggaran yang diperlukan sangat besar dalam penyaluran pipanisasi ini,” ucap Plt Kepala PUPR Sukamara Agus Mulyanto, Rabu (08/01/2020).
Menurutnya, pemasangan pipa ini akan dilakukan di tahun ini. Namun tidak semua dapat tersalurkan, hanya sebagian saja. Karenanya, pada 2021 kembali akan dilakukan pemasangan pipa penyaluran ke masyarakat.
“Kita upayakan pada 2021 mendatang, penyaluran air bersih ke masyarakat di pesisir khususnya Kecamatan Jelai dan Pantai Lunci dapat terealisasi semuanya. Sehingga, masyarakat tidak kesulitan lagi dalam memperoleh kebutuhan air bersih,” imbuhnya.
Meski demikian, pihaknya tetap akan mengajukan proposal kembali dalam proses pendistribusian ke masyarakat nantinya. Sebab, hal tersebut memerlukan dana sangat besar. Dimana posisi Embung Tempenek sendiri, jika menuju ke Desa Jelai mencapai 39 kilo meter untuk pipanisasi.
“Jaraknya mencapai 39 kilo meter dari embung ke Desa Jelai, Kecamatan Jelai. Begitu juga ke Desa Teruntum, Kecamatan Pantai Lunci jaraknya mencapai 40 kilo meter. Meski demikian kita akan tetap upayakan sebaik mungkin, pendistribusian tersebut dapat terealisasi semua pada 2021,” pungkasnya. (don/rk)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Copyright © Radar-Kalteng.com