PERTEMUAN RUTIN - Ketua DWP Kabupaten Katingan, Ny. Nanti Pransang menghadiri pertemuan rutin bulanan di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Katingan, Kamis (18/04/2024). (FOTO: IST)
KASONGAN – Dalam semangat memperkuat solidaritas dan meningkatkan kreativitas, ibu-ibu anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Katingan kembali menggelar pertemuan rutin bulanan. Acara yang dilaksanakandi Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Katingan ini dihadiri oleh ibu-ibu anggota Dharma Wanita Kabupaten Katingan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah, Kamis (18/04/2024).
Dalam sambutannya, Ketua DWP Kabupaten Katingan, Ny. Nanti Pransang menekankan pentingnya kerjasama dan kolaborasi antar anggota dalam mendukung program-program yang sudah disusun agar dapat berjalan dengan baik dan lancar. “Salah satu agenda utama pertemuan kal ini ini adalah Sosialisasi Tentang Pencegahan Kekerasan berdasarkan Permendikbudristek RI Nomor 46 Tahun 2023,” tuturnya.
Dia menjelaskan, bahwa pertemuan ini juga menjadi platform bagi ibu-ibu anggota untuk saling bertukar pengalaman dan pengetahuan dalam berbagai bidang. Mulai dari keterampilan memasak tradisional, hingga strategi pengelolaan keuangan keluarga.
“DWP Kabupaten Katingan juga akan mengadakan kegiatan penguatan dan pengembangan lembaga penyedia layanan pemberdayaan perempuan kewenangan kabupaten/kota tahun anggaran 2024. Kemudian, kegiatan peningkatan kapasitas perempuan dalam pengambilan keputusan bagi Ketua dan Anggota DWP yang ada di seluruh OPD di Kabupaten Katingan,” terang Ny. Nanti.
Pertemuan rutin ini, tambahnya, tidak hanya menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan di antara para anggota. Tetapi juga, sebagai wadah untuk meningkatkan kreativitas dan kemampuan sosial mereka. “Dengan semangat yang sama, DWP Kabupaten Katingan berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam upaya pembangunan dan kesejahteraan masyarakat serta menjadi teladan bagi generasi mendatang,” ucapnya.
Sementara Narasumber daklam kegiatan tersbeut, Adi Candra Masri mengatakan bahwa keluarga memiliki peran yang penting dalam tumbuh kembang dan perilaku anak. “Keluarga adalah tempat dimana seorang anak pertama kali belajar berbagai hal. Seorang anak bisa menjadi pelaku kejahatan ataupun berperilaku meyimpang, karena disebabkan lingkungan terdekatnya yang membentuk perilaku anak tersebut,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, jika anak yang suka membully bisa jadi karena sering mengalami bully juga. Sehingga, membuat si anak akan melakukan apa yang pernah dia alami kepada orang di sekitarnya. “Jadi sebagai anggota Dharma Wanita Persatuan yang notabene adalah seorang ibu, hendaknya kita memiliki kepedulian kepada lingkungan sekitar. Jangan abai terhadap tindak kekerasan baik secara fisik maupun verbal yang terjadi disekitar kita,” katanya. (rk1)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
{{#message}}{{{message}}}{{/message}}{{^message}}Your submission failed. The server responded with {{status_text}} (code {{status_code}}). Please contact the developer of this form processor to improve this message. Learn More{{/message}}
{{#message}}{{{message}}}{{/message}}{{^message}}It appears your submission was successful. Even though the server responded OK, it is possible the submission was not processed. Please contact the developer of this form processor to improve this message. Learn More{{/message}}
Submitting…
Copyright © Radar-Kalteng.com