SUKAMARA – Kepala Bappeda Sukamara, Sunardi menjelaskan, kontes durian sebagai salah satu cara dalam rangka mencari dan menemukan kultivar unggul terutama yang sudah dimanfaatkan tapi belum dibudidaya, maupun jenis liar kerabat jenis budidaya dan jenis budidaya dengan maksud untuk dilestarikan.
“Pelestarian kultivar unggul yang bisa dikembangkan kedepan, diharapkan dapat menjadi tanaman budidaya yang cocok dengan iklim dan kondisi tanah di wilayah ini dan kedepannya dapat dijadikan branding,” terangnya. Kamis (15/06)
Disampaikan, bahwa jumlah peserta yang mengikuti kontes durian local unggulan sebanyak 22 peserta dengan jenis buah yang dilombakan terdiri dari 32 buah yang berasal dari pokok yang berbeda.
“Peserta yang berhasil menjadi peringkat satu hingga harapan tiga nantinya akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai dengan total sebesar 39,5 juta rupiah. Sementara, untuk tim juri penilai dari Balai Benih Pangan dan Holtikultura Kalbar yang sebelumnya juga pernah mengikuti kegiatan serupa di Malaysia, lalu Balai Benih Provinsi Kalteng dan dari Dinas Pertanian Sukamara,” demikian tutupnya.
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
{{#message}}{{{message}}}{{/message}}{{^message}}Your submission failed. The server responded with {{status_text}} (code {{status_code}}). Please contact the developer of this form processor to improve this message. Learn More{{/message}}
{{#message}}{{{message}}}{{/message}}{{^message}}It appears your submission was successful. Even though the server responded OK, it is possible the submission was not processed. Please contact the developer of this form processor to improve this message. Learn More{{/message}}
Submitting…
Copyright © Radar-Kalteng.com